Rencana perayaan Hari NUsantara 13 Desember 2011 yang rencananya akan dilaksanakan di Dumai ternyata masih menyimpan aroma persiapan yang kurang baik dari Pemerintah Kota Dumai. Rencana bakar ikan terpanjang sehingga dapat memecahkan rekor MURI masih simpang siur karena bukan menjadi schedule prioritas Pemerintah Provinsi RIau atau perayaan Hari Nusantara itu Sendiri.Terlebih lagi keenganan Perusahaan yang ada di DUmai untuk berkontribusi masalah biaya.
Pelaksanaan Hari Nusantara akan melibatkan banyak Instansi. Mulai dari Pejabat tinggi yang berada dipusat selevel Menteri, Panglima TNI, Kapolri hingga pejabat eselon I lainnya yang akan ikut hadir. Tentu saja dilevel bawah atau tingkat provinsi maupun Kabupaten harus berbenah menyambut Pejabat yang akan hadir dengan segala keramah tamahan ala penghuni yang akan menyambut tamu kehormatan.Namun tetap tanggung jawab terbesar terutama terkait anggaran harus ditanggung Pemerintah Kota Dumai. Memang ini event nasional yang tentu saja sebagian menggunakan dana pusat (APBD Provinsi). Tapi tetap untuk menggelar event besar setaraf nasional membutuhkan dana yang sangat buanyak.
Saya takut setelah mengetahui sedikit mengenai persiapan Hari Nusantara ,perayaan Hari Nusantara yang akan digelar hanya berisi perayaan kemewahan(itupun dengan paksaan) tanpa ada pesan positif bahwa Nusantara Indonesia adalah banyaknya pulau,rimbunnya hutan, luasnya laut, beragamnya Budaya hingga ramahnya orang Indonesia.
Semoga saja dalam melaksanakan even nasional seperti inimeski hanya didukung biaya kecil tapi dapat menghasilkan pesan acara yang MenIndonesia sehingga momen Hari Nusantara dapat menjadi perekat kesatuan Indonesia disaat pulau terjauh diTimur Irian Jaya kini sedang bergolak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H