Mohon tunggu...
Syarifuddin I
Syarifuddin I Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Observasi ala Guru BK

17 Oktober 2018   22:05 Diperbarui: 17 Oktober 2018   22:51 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang peneliti harus melakukan observasi atau wawancara untuk mengumpulkan sebuah data, sehingga data yang diperoleh benar-benar valid dan bisa dipertanggung jawabkan, tidak hanya di dalam sebuah penelitian, di dalam bimbingan dan konseling pun perlu adanya observasi atau mengumpulkan sebuah data. 

Seorang guru bimbingan dan konseling harus pintar dalam memberikan solusi kepada seorang siswa yang melakukan konseling, sehingga dalam memberikan konseling, guru tersebut mampu menyesuaikan dengan kebutuhan , kondisi, dan masalah siswa tersebut. 

Oleh karena itu guru BK sebelum melakukan konseling terlebih dahulu melakukan pengumpulan data berupa interview, test, maupun observasi. Pengumpulan data ini disebut assesmen.

Assesmen menurut AERA (American Educational Research Associaton) dan APA (American Pschyological Association) adalah suatu prosedur sistematis untuk mengumpulkan informasi yang digunakan untuk mengumpulkan informasi yang digunakan membuat inferensi atau keputusan mengenai karakteristik seseorang.

Pengumpulan data ini dilakukan untuk mengetahui kondisi siswa, untuk kemudian bisa dijadikan patokan dalam memberikan konseling sehingga guru tersebut bisa memberikan solusi yang sesuai dengan siswa tersebut, tanpa melebar ke pembahasan yang lain.

Kegiatan assesemen ini bisa dilakukan untuk melihat keadaan siswa tersebut baik dilihat dari segi potensi yang dimiliki siswa maupun kelemahan yang ada pada siswa tersebut, sehingga guru BK tersebut mampu memberikan penilaian atau solusi terhadap masalah yang dihadapi siswa tersebut.

Adanya assesmen dalam bimbingan dan konseling dapat membantu guru BK untuk lebih cermat serta dapat memberikan solusi yang tepat sesuai fakta yang ada di lapangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun