Mohon tunggu...
Syafira Salsabilla
Syafira Salsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Terlalu Rumit

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen Terhadap Pegawai

27 Oktober 2024   18:42 Diperbarui: 27 Oktober 2024   19:24 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ABSTRAK : Sistem pengendalian manajemen berfungsi untuk mengendalikan seluruh proses kegiatan organisasi, termasuk pengendalian terhadap seluruh sumber daya (resources) yang digunakan baik manusia, alat-alat dan teknologi, maupun hasil yang diperoleh organisasi, sehingga pencapaian tujuan organisasi dapat berjalan lancar. Sistem Pengendalian Manajemen adalah suatu alat dari alat-alat lainnya untuk mengimplementasikan strategi, yang berfungsi untuk memotivasi anggota-anggota organisasi guna mencapai tujuan organisasi. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh data apakah sudah diterapkan sistem pengendalian manajemen dan memperoleh data capaian kinerja pegawai serta seberapa besar pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja pegawai.

Kata Kunci: Sistem pengendalian manajemen

PENDAHULUAN

Latar Belakang : Sistem Pengendalian Manajemen adalah suatu alat dari alat-alat lainnya untuk mengimplementasikan strategi, yang berfungsi untuk memotivasi anggota-anggota organisasi guna mencapai tujuan organisasi. Dalam sebuah sistem pengendalian manajemen yang baik dapat membantu dalam proses pembuatan keputusan dam memotivasi setiap individu dalam sebuah organisasi agar melakukan keseluruhan konsep yang telah ditentukan (Bali, 2022). Sistem pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin bahwa sumber-sumber diperoleh dan digunakan dengan efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi (Dadang, 2016; Sari, et al., 2018). Dengan kata lain pengendalian manajemen dapat diartikan sebagai sebuah proses untuk menjamin bahwa sumber daya manusia, fisik dan teknologi diperuntukkan atau dialokasikan agar mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh disemua lini dengan arah kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Salah satu persoalan penting dalam pengelolaan sumber daya manusia (pegawai) dalam organisasi adalah mengukur kinerja pegawai. Pengukuran kinerja dikatakan penting mengingat melalui pengukuran kinerja dapat diketahui seberapa tepat pegawai telah menjalankan fungsinya. Pengukuran kinerja merupakan proses mencatat dan mengukur pencapaian pelaksanaan kegiatan dalam arah pencapaian misi melalui hasil-hasil yang ditampilkan berupa produk, jasa, ataupun proses (Suartina & Wayan, 2019). Namun, sering terjadi pengukuran dilakukan secara tidak tepat. Ketidaktepatan ini dapat disebabkan oleh banyak faktor.

Beberapa faktor yang menyebabkan ketidaktepatan pengukuran kinerja diantaranya adalah ketidak jelasan makna kinerja yang diimplementasikan, ketidakpahaman pegawai mengenai kinerja yang diharapkan, ketidakakuratan instrumen pengukuran kinerja, dan ketidakpedulian pimpinan organisasi dalam pengelolaan kinerja. Dari segi ketidakpahaman pegawai mengenai kinerja yang diharapkan, di sini sering mengalami kendala karena pegawai merasa sudah bisa padahal ini memerlukan keahlian dalam penguasaan teknologi, sehingga terkesan pegawai minim dalam penguasaan teknologi informasi. Dari segi pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan sangat minim sehingga pegawai sering terlambat masuk kerja.

PEMBAHASAN

Menurut Alhundri (2015), Sari dkk (2018) sistem pengendalian manajemen dalam penelitiannya merupakan suatu alat dari alat-alat lainnya untuk mengimplementasikan strategi, yang berfungsi untuk memotivasi anggota-angota organisasi guna mencapai tujuan organisasi. Berdasarkan pendapat di atas bahwa alat-alat lain yang digunakan untuk mengimplementasikan strategi sebuah organisasi itu adalah sistem pengendalian manajemen, artinya suatu alat yang digunakan dalam mengendalikan manajemen sebagai perangkat struktur, untuk mencapai tujuan organisasi sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan sebelumnya. Jadi sistem pengendalian manajemen memfokuskan pada pelaksanaan strategi. Pengendalian manajemen hanya salah satu cara bagi manajer untuk menerapkan strategi yang diinginkan. Strategi yang dapat diterapkan selain pengendalian manajemen adalah melalui pendekatan struktur organisasi, manajemen sumber daya dan budaya. Untuk memahami sebuah sistem dibutuhkan suatu pengetahuan tentang lingkungan dimana sistem itu berada. Dua unsur penting dalam sistem pengendalian manajemen adalah lingkungan pengendalian dan proses pengendalian (Laoli & Triaman, 2022).

KESIMPULAN

Dari analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa sistem pengendalian manajemen berpengaruh terhadap kinerja pegawai.

DAFTAR PUSTAKA 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun