Bela Negara dalam Era Modern: Mewujudkan Bangsa yang Makmur dan Sejahtera dalam Lingkup Universitas

Bela negara pada era modern dengan mewujudkan bangsa yang makmur dan sejahtera dalam Lingkup Universitas adalah sebuah konsep yang dapat menekankan peran penting universitas sebagai lembaga pendidikan tinggi dalam membangun kesadaran bela negara di kalangan mahasiswa dan masyarakat akademik yang salah satunya di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA). Pada konteks ini, bela negara bukan hanya berarti kesiapan untuk mempertahankan kedaulatan negara dari ancaman fisik, tetapi juga mencakup tanggung jawab untuk berkontribusi pada kemajuan sosial, ekonomi, dan pembangunan berkelanjutan yang pada akhirnya mendukung kemakmuran dan kesejahteraan bangsa.

• Pendidikan Tinggi sebagai Pilar Bela Negara

Universitas memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan identitas bangsa melalui pendidikan tinggi yang tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai kebangsaan dan kesadaran akan tanggung jawab sosial. Pada konteks bela negara, Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) menjadi salah satu wadah untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki rasa cinta tanah air yang mendalam serta komitmen untuk berkontribusi terhadap kemajuan bangsa. Hal tersebut tidak hanya sebatas pada kegiatan fisik atau meliter, tetapi juga pada pengembangan karakter dan semangat bangsa pada kalangan mahasiswa. Pendidikan yang diberikan di universitas hendaknya dapat menanamkan nilai nilai seperti integritas, solodaritas, dan kepedulian terhadap sosial yang berperan penting untuk mewujudkan rakyat yang adil dan makmur. Karena itu, selain ilmu Pendidikan dan teknologi mahasiswa perlu diberikan pemahaman tentang pentingnya kontribusi dalam memperkuat bangsa.

Dengan menciptakan lingkungan akademik yang kondusif, universitas dapat menjadi tempat yang menginspirasi mahasiswa untuk tidak hanya fokus pada pencapaian pribadi, tetapi juga untuk berperan aktif dalam memecahkan masalah sosial, ekonomi, dan politik yang dihadapi negara. Dalam hal ini, mahasiswa diharapkan untuk memahami bahwa kemajuan bangsa bergantung pada kerja kolektif dan semangat gotong royong yang menjiwai setiap elemen masyarakat, termasuk di lingkungan kampus. Pada bela negara Pendidikan tinggi merupakan alat yang sangat efektif untuk mencetak generasi muda yang bisa melewati tantangan zaman, beradaptrasi denga perubahan dan memberikan dampat positif kepada masyarakat luas.

• Peran Mahasiswa dalam Pembangunan Bangsa

Mahasiswa adalah generasi penerus bangsa yang bertanggung jawab besar dalam membangun bangsa dan kedaulatan negara. Pada era modern ini, peran mahasiswa tidak hanya pada ruang kelas dan pada Pendidikan formal, juga berpartisipasi dalam kegiatan sosial, ekonomi danpolitik yang berfokus pada pemberdayaan pada masyarakat dan bangsa. Mahasiswa berperan besar dalam agent og change, dimana mahasiswa dapat menjadi pembawa perubahan dengan mengidentifikasi masalah, menawarkan solusi dan mengembangkan inovasi yang dapat memajukan bangsa. Mahasiswa sebagai aset cadangan bangsa untuk melakukan perubahan dan sebagai harapan bangsa untuk meneruskan perujuangan dimasa depan. Sebagai golongan muda pasti pada saat waktunya harus mampua menggantikan golongan tua, baik dalam pemerintahan atau organisasi. Karena itu sudah seharusnya mahasiswa mempersiapkan diri sebagai garda terdepan untuk perubahan bangsa.

Untuk contohnya mahasiswa di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) pada bidang Kesehatan yang memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa, terutama dalam memciptakan masyarakat yang sehat. Tanpa kesehatan yang baik, masyarakat tidak dapat berkembang secara optimal pada bidang ekonomi, pendidikan dan sosial. Karena itu sebagai mahasiswa kesehatan harus memainkan peran aktif dalan upaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan mewujudkan kesadaran kesehatan di masyarakat. Mahasiswa kesehatam memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memberikan edukasi kesehatan pada masyarakat melalui program program seperti pemeriksaan gratis, vaksinasi, pelatiahan pertolonganpertama serta penyuluhan kesehatan, sehingga dapat membantu masyarakat untuk memahami pentingnya pola hidup sehat dan gizi yang baik serta cara pemcegahan penyakit. Mahasiswa juga dapat berkontribusi pada peningkatan sistem kesehatan dengan terlibat dalam riset dan inovasi dibidang medis, dengan mengembangkan teknologi kesehatan yang lebih efisien memperbaiki sistem distribusi obat dan alat kesehatan. Mahasiswa dapat menciptakan solusi baru untuk masalah kesehatan yang dihadapi oleh negara seperti kenaikan angka kematian ibu dan anak, penurunan angka kelahiran, pengendalian penyakit kronis, serta pengolaan sisten kesehatan di daerah daerah terpelosok. Mahasiswa kesehatan di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) juga berperan dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pada bidang kesehatan, dengan menjadi pendidik dan mentor bagi generasi selanjutnya, sehingga memciptakan tenaga kesehatan yang lebih berkualitas dan siap untuk melayani masyarakat. Dapat memanfaatkan penelitian dan pendidikan berkelanjutan untuk menciptakan inovasi yang tidah hanya untuk masyaralat tetepi juga untuk peningkatan kualitas sistem pendidikan dibidang kesehatan, mencetak tenaga medis yang profesional dan berkompeten.

• Menjaga Ketahanan Nasional dalam Era Globalisasi

Globalisasi membawa perubahan besar dalam hampir semua aspek kehidupan, baik positif maupun negatif. Kemajuan teknologi, keterbukaan informasi, serta integrasi ekonomi dan sosial antarnegara memberikan peluang baru, namun juga menimbulkan ancaman terhadap kedaulatan negara. Karena itu, universitas memiliki peran sentral dalam memberikan pendidikan dan riset yang tidak hanya berfokus pada ilmu pengetahuan, tetapi juga pada strategi untuk menjaga ketahanan nasional. Salah satu aspek yang krusial dalam menjaga ketahanan nasioanal adalah ketahanan ekonomi. Globalisasi telah menciptakan pasar global yang saling terhubung, n`amun di sisi lain, hal ini juga memperbesar kerentanannya terhadap krisis ekonomi internasional, fluktuasi harga komoditas, dan dominasi perusahaan multinasional. Universitas dapat berperan dengan melakukan kajian dan riset kebijakan ekonomi untuk memberikan solusi bagi pemerintah dalam menghadapi tantangan ini.

Sebagai contoh, mahasiswa dan akademisi Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) di bidang ekonomi dapat mengkaji bagaimana Indonesia dapat mempertahankan kedaulatan ekonomi di tengah persaingan global, memperkuat industri dalam negeri, dan mengurangi ketergantungan pada impor. Inovasi dalam sektor teknologi finansial (fintech), industri kreatif, atau energi terbarukan dapat membantu menciptakan ekonomi yang lebih berkelanjutan, sehingga Indonesia dapat tetap mandiri secara ekonomi meskipun di tengah arus globalisasi. Dalam era globalisasi, budaya asing sangat mudah masuk dan mempengaruhi masyarakat, yang dapat menyebabkan tergerusnya nilai-nilai lokal dan kebangsaan. Universitas memiliki peran besar dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan identitas budaya melalui pendidikan, riset, dan pengabdian kepada masyarakat.Melalui kegiatan-kegiatan akademik, universitas dapat mengajarkan pentingnya pelestarian budaya, penghargaan terhadap keragaman, dan pemahaman terhadap jati diri bangsa. Mahasiswa diharapkan dapat terlibat dalam upaya menjaga keberagaman budaya Indonesia dengan berkontribusi dalam penelitian budaya, pengembangan seni tradisional, dan penulisan sejarah bangsa. Ini penting agar Indonesia tidak hanya menjadi negara yang maju dalam aspek ekonomi dan teknologi, tetapi juga tetap mempertahankan warisan budaya yang menjadi identitas bangsa. Menjaga ketahanan nasional dalam era globalisasi adalah tantangan besar yang membutuhkan kerjasama berbagai pihak, termasuk universitas. Pendidikan dan riset yang dilakukan universitas dapat membantu bangsa untuk menghadapi tantangan global, mulai dari ketahanan ekonomi, sosial, politik, budaya, hingga lingkungan. Melalui pengembangan kebijakan yang tepat, inovasi dalam teknologi, serta kolaborasi dengan komunitas internasional, mahasiswa dan akademisi dapat memberikan kontribusi yang besar untuk menjaga keutuhan negara dan mewujudkan kemakmuran bangsa. Dengan semangat bela negara yang kuat, universitas akan terus menjadi pusat pengembangan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan global dan menjaga kedaulatan Indonesia.