Mohon tunggu...
Muhammad Syaddad Dhiya Ulhaq
Muhammad Syaddad Dhiya Ulhaq Mohon Tunggu... Teknisi - Mahasiswa universitas pamulang

membaca komik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Opini: Pentingnya Kampanye Anti-Narkoba untuk Membangun Kesadaran Sejak Dini

16 November 2024   09:58 Diperbarui: 16 November 2024   10:06 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber:htts://pixabay.com/id/)

Penyalahgunaan narkoba merupakan masalah serius yang mengancam generasi muda di Indonesia. Dengan meningkatnya kasus penyalahgunaan narkoba, terutama di kalangan remaja dan pemuda, kampanye anti-narkoba menjadi sangat penting untuk membangun kesadaran sejak dini. Edukasi yang tepat tentang bahaya narkoba dapat menjadi senjata ampuh dalam mencegah generasi penerus terjerumus ke dalam dunia gelap ini.

Salah satu alasan utama mengapa kampanye anti-narkoba harus dimulai sejak dini adalah karena remaja berada dalam fase pencarian identitas dan rentan terhadap pengaruh lingkungan. Menurut data, banyak remaja yang mencoba narkoba karena ingin diterima dalam kelompok atau karena tekanan teman sebaya. Oleh karena itu, memberikan informasi yang akurat tentang bahaya narkoba dan dampaknya terhadap kesehatan fisik dan mental sangatlah krusial. Edukasi ini tidak hanya membantu remaja membuat keputusan yang lebih baik, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan untuk menolak tawaran penggunaan narkoba.

Kampanye anti-narkoba juga harus melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk keluarga, sekolah, dan komunitas. Keluarga memiliki peran penting dalam membentuk pola pikir masing masing anak-anak mereka. Dengan menciptakan lingkungan yang terbuka untuk berdiskusi tentang bahaya narkoba, orang tua dapat membantu anak-anak mereka memahami risiko yang terkait dengan penyalahgunaan zat tersebut. Sekolah juga harus berperan aktif dengan menyelenggarakan seminar dan penyuluhan tentang narkoba, seperti yang dilakukan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik di Kabupaten Banjar yang mengedukasi pelajar tentang (Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika)

Kampanye anti-narkoba juga perlu didukung oleh kebijakan pemerintah yang tegas. Peraturan daerah seperti kabupaten Kepulauan Riau tentang Fasilitasi Pencegahan dan Penanganan Penyalahgunaan Narkotika menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberantas narkoba. Namun, tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, kebijakan tersebut tidak akan efektif. Oleh karena itu, semua pihak harus bersatu dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.

Di dalam kesimpulan ini, Kampanye anti-narkoba sangat penting untuk membangun kesadaran sejak dini di kalangan remaja dan pemuda. Dengan edukasi yang tepat, dukungan dari keluarga dan sekolah, serta partisipasi aktif masyarakat, kita dapat menciptakan generasi yang sadar akan bahaya narkoba dan mampu menolak pengaruh negatif tersebut. Mari kita bersama-sama berupaya menjadikan Indonesia bebas dari narkoba demi masa depan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun