Mohon tunggu...
Febri
Febri Mohon Tunggu... Lainnya - menulis

mulai menulis lagi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penerapan Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dalam Mata Kuliah Produksi Bersih

31 Juli 2024   23:00 Diperbarui: 31 Juli 2024   23:13 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kelompok 6 di Gerai Adila

Produksi Bersih merupakan suatu konsep yang bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dari suatu proses produksi dengan melakukan efisiensi pada sumber daya yang ada, pengurangan limbah yang terbentuk, dan penggunaan teknologi yang ramah lingkungan. Dunia industri sudah banyak yang menerapkan konsep produksi bersih dalam menjalankan usahanya, hal ini dilakukan demi menjaga kelestraian alam dan lingkungan kita. Konsep produksi bersih ini tidak hanya bisa diterapkan pada industri pada skala besar tapi juga bisa diterapkan pada unit usaha mikro, kecil menengah (UMKM).

Project-Based Learning (PjBL) adalah metode pembelajaran yang berfokus pada keterlibatan mahasiswa dalam proyek-proyek nyata yang relevan dengan bidang studi mereka. Pada semester genap TA 2023/2024 terdapat Mata kuliah Produksi bersih pada program studi Teknik lingkungan Universitas Jambi yang dikontrak oleh mahasiswa Angkatan 2021 dan 2022. Mata kuliah ini di ampu oleh Febri Juita Anggraini, ST., MT., Fernando Mersa Putra, S.T., M.Sc., dan Dr. Ir. Jalius, M.S. Pada Mata kuliah Produksi bersih ini diterapkan konsep pembelajaran Project-Based Learning (PjBL), dengan penerapan metode pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi mahasiswa dan lingkungan. Dengan menerapkan PjBL pada Mata kuliah Produksi Bersih, tidak hanya meningkatkan pemahaman konseptual mahasiswa terhadap konsep produksi bersih tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap lingkungan melalui pengamatan dan analisa terhadap konsep penerapan produksi bersih yang sudah dan bisa dilakukan pada  unit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Pembelajaran PjBL sangat relevan dengan mata kuliah Produksi Bersih karena PjBL memungkinkan mahasiswa untuk lebih memahami pembelajaran dengan melihat langsung bagaimana konsep produksi bersih diterapkan dalam industri nyata. Mahasiswa juga dapat mengembangkan keterampilan praktis dengan belajar mengidentifikasi masalah masalah yang ada di lingkungan dalam proses produksi dan merancang solusi yang dapat diimplementasikan. Keterlibatan dalam proyek nyata dapat meningkatkan motivasi mahasiswa, membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan bermakna.

 Implementasi PjBL dalam Mata Kuliah Produksi Bersih

Berikut merupakan  langkah-langkah dalam mengimplementasikan PjBL dalam mata kuliah Produksi Bersih:

1. Mengidentifikasi Topik Project : Dosen dan mahasiswa bekerja sama untuk memilih topik Project yang relevan, seperti penggunaan energi, pengurangan limbah, atau peningkatan efisiensi produksi.

2. Merencanakan Project : Menyusun rencana proyek yang mencakup tujuan, metodologi, dan timeline. Rencana ini harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran.

3. Pelaksanaan Project : Mahasiswa melakukan observasi, mengumpulkan data, dan menentukan solusi. Dosen berperan sebagai fasilitator yang memberikan bimbingan dan umpan balik sepanjang proses.

4. Presentasi dan Evaluasi : Mahasiswa mempresentasikan hasil proyek mereka kepada dosen dan rekan-rekan mereka. Evaluasi dilakukan berdasarkan kriteria yang mencakup pemahaman konsep, kualitas solusi, dan kemampuan presentasi.

 

Dalam melakukan pembelajaran dengan metode PjBL mahasiswa diharapkan dapat menganalisis sumber sumber penggunaan energi pada proses industri, mengidentifikasi sumber-sumber tempat terjadinya pemborosan dan merancang strategi untuk meningkatkan efisiensi energi serta mengurangi dampak lingkungan akibat limbah yang dihasilkan melalui opsi opsi pengolahan limbah yang tepat . Hasil proyek ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa dalam hal pembelajaran, tetapi juga bagi tempat usaha tersebut dalam hal pengurangan biaya operasional dan dampak lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun