 Keampuhan Pil KB?
Oleh: Suyito Basuki
Seorang bapak, sebut saja Pak War pernah menjadi karyawan di sebuah PTPN Perkebunan Karet di kota kami. Â Meski Pak War tidak memiliki ijasah di bidang kesehatan, tetapi diminta membantu pelayanan mantri di klinik di perkebunan tersebut. Â Dengan demikian, Pak War tersebut dapat mengetahui jenis-jenis obat untuk penyakit yang diderita oleh karyawan atau masyarakat sekitar perkebunan. Â Dalam rangka membantu mantri kesehatan, maka dia kadang diminta mantri membantu memberikan obat atau bahkan menyuntik pasien.
Pasien-pasien menerima baik pelayanan Pak War ini, mereka nyaris tidak lagi membedakan pelayanan Pak War dengan mantri kesehatan yang ada. Â Bahkan mulai timbul rasa fanatisme masyarakat pada pelayanan kesehatan Pak War ini. Â Biasalah dalam mencari obat untuk penyakit, kadang fanatisme pada seorang tenaga kesehatan memberi sugesti sehingga bisa menolong kesembuhan bagi si pasien.
Suatu ketika ada seorang yang memiliki sakit gigi.  Tahu sendirilah bagaimana rasanya sakit gigi itu.  Meski penyayi dangdut Megi Z dalam lagunya "Sakit Gigi" dalam liriknya: Dari pada sakit hati, lebih baik sakit gigi ini, tetapi kalau orang sudah sakit gigi. Mungkin saat orang menderita sakit gigi, lirik lagu dangdut itu bisa berubah menjadi:  Dari pada sakit gigi, lebih baik sakit hati ini. Karena kalau gigi sakit, betapa kuatnya kesakitan itu, hingga orang yang sedang menderita penyakit ini akan terus mengerang dan mengaduh, siang malam.  Bahkan akan menjadi marah-marah kalau lingkungan tiba-tiba menjadi ramai oleh suara anak-anak dan lain-lain.
Orang yang sakit gigi ini yang saya ceritakan di atas, sudah meminum berbagai obat sakit gigi. Â Meski demikian, sakit giginya tidak juga sembuh. Â Saat orang yang sakit gigi ini bertemu dengan Pak War Karyawan PTPN Perkebunan Karet di kota kami itu maka dia meminta obat kepadanya. Â Pak War berkali-kali berkata bahwa dia tidak memiliki obat sakit gigi yang dimaksud. Â Tetapi orang yang sakit gigi itu tidak mau tahu, dia sudah tidak tahan terhadap rasa sakit yang dialami. Â Pokoknya orang tersebut mendesak Pak War supaya memberi obat padanya, obat apa saja, yang penting sakit giginya bisa sembuh!
Karena didesak oleh oleh orang sakit tersebut, Pak War  Karyawan PTPN itu akhirnya memberikan sebuah pil KB (Keluarga Berencana) yang biasa diminum istrinya.  Orang yang sakit gigi itu serta merta meminum pil yang diberikan itu, tanpa bertanya pil jenis apa itu dan apa manfaatnya.  Sesuatu yang mengherankan terjadi.  Usai minum pil yang ternyata pil KB yang biasanya digunakan untuk menunda kehamilan tersebut, selang berapa saat, orang yang sakit gigi tersebut menyatakan sakit giginya menjadi sembuh!
Tentu saja peristiwa itu membawa keheranan bagi Pak War Karyawan PTPN tersebut dan orang-orang di sekitarnya. Â Mengapa justru pil KB yang dapat menyembuhkan sakit gigi? Â Saya sendiri yang mendengar cerita itu, saya yang awam soal pil kesehatan, malah bertanya, apakah dalam pil KB ada komposisi zat kimia yang bisa menyembuhkan sakit gigi, bukan saja berfungsi untuk menunda kehamilan wanita?
