Grobogan- Sebanyak 161 anggota Kodim 0717/Purwodadi baik Prajurit/PNS TNI, Polri dan Persit  hingga Pelajar ikut ambil bagian, pemecahan rekor MURI tari Gemu Famire bergabung satuan jajaran Korem 073/Makutara laainya di Lapangan Pangsar Sudirman Ambarawa, Kabupaten Semarang. Selasa (4/9)
Dalam melakukan tari Gemu Famire, para peserta menggunakan pakaian olahraga/trening tiap-tiap matra/angkatan dan di padukan pita merah putih hiasan tangan terbuat dari tali rafia merah putih.
Tarian itu bukan hanya dilakukan dari jajaran Korem 073/Makutarama namun dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Kegiatan itu dimaksud untuk menyambut HUT ke 73 TNI, sekaligus menjaga dan mengangkat salah satu budaya Indonesia melalui tari Gemu Famire ini.
"Sekitar 3 ribu orang tumpah ruah di Lapangan Pangsar Sudirman Ambarawa. Kodim sendiri mengirimkan perwakilan sedikitnya 161 orang. Melalui tari ini dapat mempersatukan seluruh komponen bangsa. Tentu kami semua sangat bangga dengan pemecahan rekor ini," ujar Dandim 0717/Purwodadi Letkol Arm Teguh Cahyadi.
Selama pelaksanaan ribuan peserta begitu kompak dan bersemangat menarikan Gemu Famire. Meski cuaca mulai terik, namun masih terlihat kebersamaan peserta yang begitu gembira dalam pelaksanaan tersebut. Sebelumnya mereka juga kompak melakukan latihan.
Tari dengan gerakan sederhana dan simpel ini, diharapkan bukan hanya sebagai pengenalan budaya semata. Namun mampu bermanfaat untuk menjaga kebugara dan kesehatan tubuh. Bahkan dapat menghibur bagi masyarakat yang melakukan dan melihatnya.(Pendim 0717/Pwd)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H