Jika kita menaruh asa, maka akan seiring dengan adanya jalan untuk mencapainya. Mungkin inilah yang menjadi prinsip bekal seorang Pemuda, yang baru-baru ini menjadi sorotan dunia, atas prestasi pertarungan bagian seni Bela diri MMA-Ulimate Fighting Championship (UFC) pada 22 Oktober 2022, telak menang KO atas Ki Bon Win, asal Korea.Â
Pemuda itu pemilik nama Jeka Saragih, Petarung asal Indonesia, anak kampung Bah Pasussang, Kabupaten Simalungun, Provinsi  Sumatera Utara.Â
"Kampungku cukup jauh dan pelosok, jalan masuk juga sulit karena masih rusak," kata Jeka Saragih, mengutip pembicaraanya beberapa kali, saat bincang-bincang, beberapa waktu lalu.Â
Menyadari sebagai seorang anak pelosok kampung, tidak membuat dirinya berpitusa asa, tapi tetap membekali dirinya hingga menuju prestasi dunia.Â
Wujud salah satu bekal yang terlihat dari sosok Petarung kelahiran tahun 1995 itu, disamping bekal keterampilan fisik dn stamina adalah dengan santun bergaul, mendarah daging adat sukunya Simalungun, yang mempertemukannya terhadap seorang pemberi semangat, sekaligus menjadi sahabat dan abang bernama Gregorius Purba Manorsa.
Gregorius pun, melakoni peranannya tanpa batas, banyak oretan dinding facebook yang dibuat untuk memberi semangat dan menaruh perhatian jagad, mulai Jeka tanpa sponsor dan tidak dilirik, dan kini menjadi sorotan publik.Â
Menelisik prestasi yang si Jeka Anak kampung menjadi sorotan publik, adalah dengan persiapan bekal dengan prinsip dan tekad yang penuh pengharapan.(*tris)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H