Mohon tunggu...
Sutri Yaningsih Manik
Sutri Yaningsih Manik Mohon Tunggu... lainnya -

Wanita 'dewasa banget' yang lagi sibuk belajar dan bermain selama masih menginjak tanah sebelum berada di 2,5 meter di bawah tanah. Aku juga sedang sibuk membuat para pendamping di kiri kanan untuk menulis segala karma/perbuatanku, berharap agar tulisan itu ada di Sijjin bukan Illiyyin karena tidak mau bertemu malaikat Zabaniyah. Menduplikasi tulisan sendiri yang ada disini plus sedikit corat coret di www.sutrimanik.blogspot.com ketemu ditwitter yuks! @sutrimanik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Wanita, Jadi Seperti Kentut atau Tulang Rusuk adalah Pilihan

6 Agustus 2013   20:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:33 1087
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13757972131557917992

[caption id="attachment_279735" align="aligncenter" width="300" caption="twicsy.com"][/caption]

Hawa tercipta dari tulang rusuk Adam kemudian wanita berikutnya tercipta dari air mani bapaknya. Benarlah jika semua wanita itu diibaratkan dengan tulang rusuk yang memiliki banyak fungsi seperti ke-12 pasang tulang rusuk yang ada dalam tubuh kita.

Bayangkan jika dada kita tanpa tulang rusuk, maka jantung, hati, ginjal, paru-paru dan bagian dalam tubuh lainnya akan bergesekan dengan kulit. Itulah salah satu fungsi tulang rusuk, untuk melindungi. Begitulah wanita tercipta untuk melindungi kehormatan laki-lakinya juga melindungi keluarganya dari bagian dalam dan wanita juga tetap butuh perlindungan laki-laki dari gangguan pihak luar.

12 pasang tulang rusuk memiliki fungsi dan peranan masing-masing, begitulah wanita memiliki banyak fungsi dan peranan penting yang tidak bisa diremehkan. Dalam keluarga, wanita menjadi istri, ibu, bagian keuangan, guru agama, guru pendidikan akademik, guru akhlak dll. Wanita juga ikut andil atas kesuksesan anak serta pasangannya.

Tulang rusuk yang paling bengkok adalah bagian teratas, bayangkan kalau kau memaksakan tulang yang bengkok itu agar bisa lurus, yang ada malah jadi patah kalee! Begitupun wanita, kalau dia punya satu watak yang paling bikin arghhhhhhh dan di paksa berubah, yang ada bakal lari kaleee!

Wanita tak perlu dipaksa karena wanita hanya perlu dibimbing dengan kasih sayang dan kelembutan juga ingin dimengerti dengan baik, maka dia akan selalu membalas kebaikan yang didapat dengan balasan yang lebih baik. Wanita akan memberimu nasi jika kau memberinya beras!

Sikap wanita juga tergantung bagaimana didikan pasangannya, kalau di didik bodoh ya ikut bodoh. Apa lagi jika laki-lakinya tunduk patuh perintah wanitanya seperti orang yang takut pada pasangannya secara berlebihan. Bagaimana laki-laki seperti itu mau mendidik?

Orang bilang, wanita itu bukan di atas untuk dijunjung dan bukan di bawah untuk di injak tapi ada di samping dekat hati untuk dibimbing dengan kasih sayang dalam meluruskan kesalahan dari ketidak sempurnaannya agar bisa hidup tenang bersama pasangannya. Wanita tidak untuk ditakuti hingga laki-laki tunduk patuh padanya, bukan juga untuk direndahkan dengan perlakuan hina tapi wanita ada untuk disayangi.

Kadang suka miris juga sih kalau melihat wanita yang semena-mena terhadap pasangannya, dia tak sadar bahwa dia sedang merendahkan dirinya sendiri.

Wanita itu adalah hawa, hawa itu adalah udara, udara itu adalah bebas seperti kentut yang keluar bebas dari dubur. Wanita pertama adalah hawa, hawa tercipta dari tulang rusuk dan tulang rusuk itu penting. Jadi, wanita mau jadi seperti kentut atau tulang rusuk adalah pilihan.

Ayo wanita, tidak perlu menjadi kaum feminisme berlebihan. Jalankan saja fungsi dan peranan mulia sesuai kondisimu kini karena wanita yang cerdas akan mampu menyesuaikan diri pada setiap waktu dan kondisi juga selalu selangkah lebih maju. Semangat

Wanita yang semena-mena dan terbiasa memarahi pasangannya di depan orang lain adalah wanita yang tidak tahu diri

Laki-laki terus membiarkan dirinya dimarah-marahi di hadapan orang lain adalah laki-laki yang tak punya harga diri

Saat berdua adalah saat yang tepat untuk saling mengingatkan agar kejadian itu tidak terus berulang

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun