Mohon tunggu...
Sutriana Sarie L
Sutriana Sarie L Mohon Tunggu... -

simple\r\ndan berwajah ndeso(berwajah pribumiasli jawa)\r\nkurang gaul\r\nhamba-NYa yang fakir lagi memerlukan-NYA\r\nsemua kesalahan datang dariku dan yang baik dari-Nya..

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Say NO to...Diskriminasi

28 Juli 2011   12:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:18 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedih memang mendengar kata diskriminasi..apalagi sampai mengalaminya..bahkan menulis kata diskriminasi inipun terasa berat sebab sering mengalami hal itu...memang memiliki wajah pribumi atau wajah ndeso memang harus banyak bersabar..(maknanya harus sabar di begitukan xixixixi,,,) berwajah ndeso dan miskin  artinya .......(bagi ku pribadi) *..........kalau pergi shopping harus sabar menerima perlakuan yang semena mena dari pelayan di sana sering di pandang sebelah mata,,haissssssssss..payah..apalagi kalo bayarnya pakai duit dan bukan credit card *.......dalam pesawat penumpang lain merasa tak selesa ataupun kata kasarnya risih berdampingan dengankue..apalagi pramugari yang cantik cantik itu gelem gak gelem ngladeni aku hufft.....padahal andai mereka tau dalam hati aku bersyukur melihat wajah yang cantik dan bertubuh indah..alhamdulillah Allah di sanjung. *di imigrasi...nah ini yang paling aku pantang pantang pantang!!!!sesaat memandang wajahku yang memang ndeso maka mereka pun enggan memandang ku padahal dalam hati ingin juga di hadiahi senyuman gitu loh....(biasanya aku akan bilang sama petugas tu...mas sampean punya gigi bagus lohhh    kalo senyum kan jadi tampan) *jika ingin melamar kerja pasti yang di pilih yang cantik dulu hadeh................. *jika di tilang polisi...........ni pasti harus bayar sedang kalo si pelanggar hukum ni cantik aduh mulai deh senyum senyum gitu dan akhirnya hanya di bayar pakai no telpon....ckckckckck tragisnya nasibku.. *antri di rumah sakit...........yang kaya dapat pelayanan yang baik sedang yang miskin dan ndeso kaya aku ni haruslah bersabar nunggu....apalagi kalo ada operasi?haizzzzz..bayar dulu job kemudian....parahhhh *jumpa cowok ganteng.............jangankan senyum mandang kita pun tidak padahal dalam hatiku berkata  "hai   cowok godain kita donkk" *beli bakso...............si mbak atau mas pun sembarangan aja ngladenin kita bihhh bihh.....(padahal njajan bakso itupun duit tabungan mbak mas oiiiiiiiiiiiii) jujur berdasarkan pengalaman pribadi lebih banyak di diskriminasi orang sendiri alias bangsa sendiri dari pada bangsa lain..pengalaman ketika ingin mengurus sebuah dokumen di KBRI malaysia ya Tuhan petugas di sana sangatlah tidak sopan dan sangat menjengkelkan....coba kalao aku kaya pasti di ladenin buaik deh... berbeda sewaktu aku dan temanku ketika datang ke pejabat setempat kami di layan dengan baik dan menggunakan bahasa yang sopan... sewaktu di singapura juga begitu,,hadehhhhhhhh...aku rasa memang kita harus mengubah cara kita berfikir supaya hidup jadi lebih indah.. peace.......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun