Salatiga selama ini hanya dikenal sebagai kota pendidikan, karena disana berdiri dua perguruan tinggi besar, yaitu STAIN / UIN dan Universitas Kristen Satya Wacana. Disamping itu dulu (di era penjajahan Belanda) lebih dikenal sebagai kota kecil tempat tinggal para pensiunan. Namun bila Anda mau menyempatkan berkunjung untuk liburan, cukup banyak tempat yang dapat dikunjungi, baik tempat wisata alam maupun kuliner.
Salatiga yang tenang dan sejuk terletak di Jawa Tengah, diantara kota Semarang dan Solo, terletak di lereng gunung Merbabu sehingga udara masih cukup dingin khususnya di pagi hari.Dari Salatiga, Anda dapat menikmati pemandangan indah tiga gunung, yaitu Merbabu, Telomoyo dan Ungaran.
[caption id="attachment_350793" align="aligncenter" width="300" caption="View of Salatiga"][/caption]
Untuk menuju kota Salatiga dengan pesawat udara, Anda dapat memilih tujuan Semarang atau Solo, lalu melanjutkan dengan perjalanan darat menggunakan mobil atau bis. Bila Anda memilih melalui Semarang, dalam perjalanan menuju Salatiga, Anda akan melewati kota Ungaran, yang terkenal dengan restoran masakan laut (seafood) dan sate Kempleng. Anda dapat mampir disana untuk makan siang atau makan malam, tergantung jam berapa Anda mendarat di bandara A. Yani, Semarang.
Di Salatiga terdapat cukup banyak penginapan, dari kelas melati hingga hotel berbintang. Untuk hotel berbintang ada hotel Beringin, Grand Wahid, Kayu Arum dan Laras Asri.
[caption id="attachment_350796" align="aligncenter" width="300" caption="Pusat Kota Salatiga"]
[caption id="attachment_350797" align="aligncenter" width="300" caption="Jalanan di Salatiga"]
Untuk menikmati kota Salatiga dan sekitarnya secara lengkap, diperlukan waktu sekitar 4 hari 3 malam. Untuk kuliner di Salatiga, yang jangan Anda lewatkan adalah Yamien Kesambi, Es Campur Kesambi, Bakso Taman Sari, Bakso Babat, Tumpang Koyor, Soto Esto, Soto Pamarso, Sate Sapi Suruh, Gudeg dan Babat Gongso Aan serta Pecel Madya. Letaknya mudah dicari, Anda dapat bertanya kepada penduduk di Salatiga, pasti mengenal lokasi tempat makan di atas.
Soto Esto sangat terkenal, soto yang disantap dengan ditemani pilihan lauk seperti babat, usus, paru dan lain-lain yang di potong tipis. Lokasinya dulu di depan garasi bis Esto, namun sekarang sudah pindah di belakang Hotel Grand Wahid. Sementara Soto Pamarso di Jalan Langensuko terkenal dengan kerupuk karak-nya, kerupuk dari beras yang dikeringkan, yang sangat renyah.
Kuliner lainnya yang perlu Anda nikmati adalah Ronde Jago, meski letaknya di dalam pasar Salatiga, namun rasanya yang kenyal, hangat dan manis, menyebabkan orang selalu ketagihan untuk selalu mampir ke sana bila sedang berkunjung ke Salatiga. Meski buka sampai malam, tetapi sebaiknya Anda datang lebih awal, agar tidak kehabisan. Minuman hangat lainnya yang cukup terkenal di Salatiga adalah Gempol Pleret.
Untuk camilan atau makanan ringan, Anda dapat memilih getuk kethek yang letaknya di sebelah Selatan Hotel Laras Asri dan roti Tegal di pusat kota Salatiga yang terkenal dengan ollie bollen-nya, yaitu pastry khas Belanda yang berisi raisin dan ditaburi gula putih. Di toko roti Tegal Anda dapat menikmati camilan khas Salatiga seperti lupis dan klepon, sedangkan di pasar tradisional, Anda dapat menjumpai grontol, puli gendar, jadah jenang dan gendar pecel.
