Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Yuk Buat Kompos untuk Sampah Organik

27 Maret 2025   11:30 Diperbarui: 26 Maret 2025   15:18 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber gambar: kompas.com)

Bulan Ramadan sebagian besar umat Islam menjalankan ibadah puasa. Seharusnya jumlah sampah rumah tangga berkurang, namun kenyataannya justru bertambah. Hal ini disebabkan kita acapkali membuat makanan
berlebihan untuk buka puasa, apalagi bila mengadakan buka puasa bersama di rumah.

Guna mengurangi jumlah sampah rumah tangga yang menumpuk, khususnya pada hari-hari menjelang Lebaran dimana tukang sampah sudah cuti mudik, dengan menyulap sampah organik menjadi kompos atau pupuk alami. Karena akan berdampak sangat mengurangi jumlah sampah yang harus dibuang ke TPA. Kompos ini berguna untuk membuat subur tanaman di pekarangan rumah kita.

Untuk membuat kompos, yang harus kita lakukan adalah:

* Memilah atau memisahkan sampah organik, seperti sisa makanan, kulit buah dan daun kering.
* Menyiapkan air
* Menyiapkan tanah
* Menyiapkan mikroorganisme

Cara membuat kompos adalah sebagai berikut:

1. Pilih lokasi

Pilih lokasi yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.

2. Siapkan Bahan

Seperti yang sudah dituliskan diatas, adalah sampah organik, air, tanah dan mikroorganisme.

3. Campurkan Bahan-bahan

Bahan-bahan yang sudah tersedia, kita campurkan ke dalam sebuah tempat, misal baskom atau ember.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun