Hasilnya sia-sia, tetap tidak ada jawaban yang memuaskan. Akhirnya saya berpikir pasti orang baik pengirimnya.
Saya pun berpikir, saya harus juga menjadi orang baik. Maka setiap menerima gaji, saya selalu menyisihkan sebagian gaji, untuk menyantuni anak yatim, orang tua, dan orang yang kekurangan.
Rupanya pemberian dari tetangga misterius ini membuatku untuk rajin beramal. Kalau ada orang berbuat baik bagiku, pantas kiranya saya harus berbuat baik juga pada sesama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H