Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hiduplah Sewajarnya, Jangan Pelit

27 September 2024   10:00 Diperbarui: 27 September 2024   10:02 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ( sumber gambar: komparatif.id)

Lalu uang yang dimiliki juga harus bisa menghasilkan uang pula. Yang paling  konservatif, buka deposito atau beli obligasi, bunganya bisa menambah penghasilan. Kalau ingin yang lebih besar harus berani berspekulasi. Biasanya pekerjaan dengan resiko besar, akan memberi hasil yang lebih besar pula.

Berinventasilah, misal beli saham atau properti. Bila berhasil naik harga jualnya, akan menambah penghasilan  Meski bisa juga merugi kalau salah berinvestasi.

Kata orang yang paling aman, berinvestasi dalam bentuk emas atau logam mulia. Hampir selalu naik dan jarang turun.

Bila membeli properti bisa untuk di jual lagi setelah sekian tahun, atau disewakan sehingga kita mendapatkan passive income.

Disewakan bisa utuh satu bangunan, atau dijadikan tempat kost atau kontrakan.

Nah, karena uang juga ikut bekerja, kita bisa menjadi kaya.

Jadi, jangan sekadar hidup hemat, meski hidup hemat itu bagus, tapi tidak bisa membuat kita kaya.

Bagaimana dengan kita yang sudah pensiun ? Penghasilan sudah tidak ada. Ya, terapkan cara kedua, berinventasi atau berusaha mendapatkan passive income.

Dengan cara kedua, meski kita tidak bekerja, karena pensiun atau kena PHK, kita masih mendapatkan penghasilan.

Nah, setelah memahami tulisan ini hiduplah sewajarnya, jangan terlalu pelit. Tetapi carilah penghasilan yang lebih besar. Dan buatlah uang kita juga ikut bekerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun