Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Paus Fransiskus Tunjukkan Toleransi Tinggi

4 September 2024   05:00 Diperbarui: 4 September 2024   08:28 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paus Fransiskud (sumber gambar: kompas.com)

Paus Fransiskus  mengunjungi Indonesia dari tanggal 3 hingga 6 Septtember 2024.

Paus Fransiskus dikalangan umat Katolik dikenal sebagai Paus yang revolusioner. Selain Paus yang berasal di luar Eropa, tepatnya dari Argentina, Amerika Selatan atau Amerika Latin.

Lahir di Buonos Aires pada 17 Desember 1936 dari keluarga imigran Italia yang sederhana dengan nama Horne Maro Bergoglio.

Sejak kecil telah menunjukkan
pendalaman iman yang kuat,meski sambil membantu orang tuanya, dan hobinya bermain sepak bola seperti rata-rata anak muda di Argentina. Mario kecil terus membangun imannya. Pada usia 21 tahun, Mario merasa terpanggil, untuk melayani Tuhan  dan masuk ke seminari ordo Yesuit. Ordo yang terkenal sulit, meski banyak menghasilkan banyak pemimpin Gereja.

Menempuh pendidikan theologi yang ketat, Mario banyak mengajar dan membimbing. Sebagai romo Yesuit, Mario banyak belajar tentang kerendah hatian,
pelayanan dan refleksi spiritual yang mendalam.

Pada tahun 1988, Mario berhasil menjadi Uskup Agung Buonos Aires. Namun Mario sangat hidup sederhana sering tampak berjalan kaki atau naik bus. Mario dikenal sangat dekat dengan rakyat kecil melayani rakyat miskin dan terpinggirkan..

Akhirnya pada tahun 2013, Mario berhasil terpilih menjadi pimpinan tertinggi Gereja Katolik, menjadi Paus pertama dari Yesuit dan Amerika Latin, dengan panggilan Paus Fransiskus, yang berasal dari Fransiskus Asisi.

Paus Fransiskus tetap dekat dengan kaum miskin,, rendah hati, dan menghendaki Gereja yang sederhana. Memberikan teladan belas kasih dan kasih sayang serta keadilan.

Paus Fransiskus menjadi simbol perubahan dan harapan dunia baru, yang sangat berada diluar nilai-nilai tradisional ke Pausan. Tindakan dan kata-katanya banyak menginspirasi dunia dalam memperjuangkan mereka yang tak bersuara agar mencapai masyarakat yang adil.

Paus Fransiskus terus menjadi mercu suar bagi umat Katolik dalam membimbing dan  menghadapi tantangan dunia modern dengan ajaran Kristus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun