Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film

Debut Sutradara Gen Z dengan Drama Thriller

27 Juni 2024   05:00 Diperbarui: 27 Juni 2024   06:23 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kemarin 26 Juni 2024 telah dilakukan peluncuran secara resmi film berjudul "Sehati Semati". Sebuah film seri bergenre drama  thriller yang diproduksi oleh Sinemaku Pictures bekerjasama dengan Maxstream Studios.

Film ini dapat disaksikan melalui kanal Maxstream atau My Telkomsel secara gratis. Diproduksi oleh Prilly Latuconsina bersama Yahni Damayanti dan Umay Shahab.

Dengan sutradara gen Z, Yusuf Jacka Perdana dan dibintangi oleh kebanyakan gen Z pula alias pendatang baru.

Film ini berkisah tentang persahabatan 5 anak muda, Sheila, dan Fina, kakak beradik,Rega pacar Fina, Acel, dan Tio, yang memiliki dosa masa lalu masing-masing.

Film dengan latar belakang papan permainan (game board) yang mengingatkan pada film "Jumanji" yang sempat diproduksi tiga kali dengan kisah  berbeda, pada tahun 1995, 2017, dan 2019 dengan maskot Robin William.

Namun film "Sehati Semati" bukanlah plagiat dari film "Jumanji", karena kisahnya sangat berbeda. Yang sama hanya ada papan permainan saja.

Pada "Sehati Semati", yang memainkan permainan ini akan trance dan  membenturkan kepalanya ke meja / ubin hingga pingsan karena kekurangan darah. Yang pertama menjadi korban adalah Tio, anak muda broken home karena orang tuanya berpisah. Ibu Tio sangat cemas melihat keadaan Tio, karena dokter tidak mengetahu penyebab penyakitnya, sehingga minta tolong adiknya Rendra yang pernah menjadi paranormal.

Ibu Tio menyalahkan ke empat teman anaknya, dan sebagai rasa tanggung jawab keempat sahabat itu bertekad mencari solusi untuk menyembuhkan Tio. Sheila yang bertekad keras mempengaruhi teman-temannya, bahkan bila mereka enggan, Sheila akan pergi sendiri.

Mereka sempat membakar papan permainan itu, namun dapat kembali utuh. Papan permainan itu mampu memperlihatkan martabat, nafsu, kemunafikan, dan amarah.

Dari penyelidikan diketahui papan permainan bernama Surra ini milik Surya Basuki, seorang kaya  yang jarang bergaul yang menjual rumahnya dan pindah ke sebuah villa di pinggiran kota.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun