Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Naik Rickshaw di Jinli

1 Mei 2024   10:03 Diperbarui: 1 Mei 2024   10:03 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rickshaw (dok: E. Ruslin)

Dari Wulong, kami menggunakan bus nenuju Chengdu. Kami memperoleh acara bebas untuk blusukan di Jinli sebuah jalanan kuno, setelah makan malam.

Jalan Jinli adalah bagian dari museum kuil Wuhou, Chengdu. Disana terdapat daerah yang kita kenal melalui kisah perang klasik Samkok dan kawasan adat rakyat.

Arsitektur bangunan disini menganut gaya perimahan Sichuan pada akhir dinasti Qing.

Pada tahun 2005, Jinli terpilih sebagai salah satu dari '10 Kota Komersial dengan fasilitas jalan kaki " terbaik di Tiongkok. itulah sebabnya setiap wisatawan yang mengunjungi Chengdu, seakan wajib mengunjungi Jinli.

Sedangkan pada tahun 2021, CNN memilih Jinli sebagai salah satu dari 21 jalan terindah di dunia.

Jinli adalah salah satu jalan tertua di Chengdu, yang terkenal dengan bangunan antik dan tata letak yang teratur.

Panjang jalan ini 350 meter dengan lebar kurang dari 4 meter, selalu ramai dan diterangi lampu kota yang gemerlap. Seakan kita sedang bermain dengan lampion, bermain kincir angin, dan membuat kembang gula.

Setelah lelah mondar mandir berjalan di jalan Jinli, iseng ingin menikmati jalan ini dengan naik rickshaw, seharga 60 RMB.

Berjss (dok: E. Ruslim)
Berjss (dok: E. Ruslim)


Uniknya penarik rickshaw  ada yang berjas dan berdasi. Sangat rapi tidak kumal seperti tukang becak di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun