Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Lebaran Baju Baru atau Baju Bersih?

19 April 2022   06:30 Diperbarui: 19 April 2022   06:33 605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini pasar busana di Jakarta mulai ramai, Tanah Abang, Thamrin City juga Mangga Dua. Apalagi sebagian besar karyawan sudah  menerima Tunjangan Hari Raya (THR) yang nilainya setara dengan gaji satu bulan.

Apakah membeli dan memakai baju baru sudah menjadi tradisi saat Lebaran?

Bagi yang menerima THR, sah-sah saja, karena ada dana yang yang dapat dibelanjakan, asalkan yang dikeluarkan jangan lebih besar daripada yang diterima. Lebaran harus disambut dengan hati dan pikiran yang bersih, jadi baju baru bukanlah suatu keharusan. 

Baju lama yang bersih masih pantas dikenalan saat Lebaran. Kecuali anak-anak yang bertumbuh, mungkin perlu baju baru karena baju lama sudah tidak cukup lagi atau kekecilan, karena tubuh anak sudah berkembang lebih tinggi atau lebih besar. 

Kebutuhan Lebaran tidak hanya busana, biaya untuk mudik, transportasi untuk silaturahm, transportasi untuk wisatai dan juga makanan di Hari Raya (ketupat dan pernak perniknya, kue kering) cukup memerlukan anggaran besar.

Saat ini yang menjadi tren di pasar busana pada menjelang Lebaran tahun 2022 adalah dress lace dan brukat. Bila Anda kebetulan tidak mendapatkan THR atau tidak memiliki dana karena terkena PHK, berlapang dadalah. 

Coba periksa do lemari baju Anda, mungkin masih ada dress lace dan brukat yang tahun ini menjadi tren. Keluarkan dari lemari dan cucilah, percayalah orang pasti mengira Anda juga mengenakan baju baru.

Juga tidak perlu memaksakan memiliki gamis, mukena, hijab atau baju koko baru, busana nasional kain dan kebaya untuk wanita ditambah kerudung sangat pantas dikenalan untuk menyambut Lebaran. Demikian pula yang pria bisa mengenakan sarung dan baju biasa dengan ditambah kopiah. Banggalah dengan busana nasional Indonesia.

Selamat menyambut Lebaran, tidak harus dengan baju baru, yang penting adalah iman yang baru, yang taat kepada Allah, menghormati sesama dan melestarikan alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun