Selama ini sudah terjalin kerjasama pendidikan dan pelatihan, konsultasi bilateral, ekonomi, teknik, pemberantasan narkoba dan lain-lain.
Pembangunan di negara Peru masih terpusat di Lima. Peru memiliki penduduk multi kultural terkait sejarah, Spanyol yang banyak membawa budak-budak dari Afrika dan pekerja dari Tiongkok. Selain itu juga banyak bangsa Jepang, Jerman, Italia dan disusul Palestina. Oleh sebab itu kuliner Peru terkenal enak.Â
Di Peru, Anda dapat menjumpai gerai rumah makan Tiongkok, Jepang dan Eropa. Beberapa kuliner Peru yang patut dicoba adalah Tiradito, Sashimi ala Peru. Tiradito, adalah fusion dari ceviche Peru dengan sashimi Jepang. Lalu
Arroz Con Pollo, makanan khas Peru yang mirip dengan nasi goreng di Indonesia, bedanya menggunakan daging ayam yang lebih besar.
Tallarin Saltado, penampilannya mirip dengan mie goreng, dengan potongan daging sapi memanjang. Solterito de Quinoa, merupakan makanan sehat berupa biji-bijian, biji quinoa dikenal memiliki gizi tinggi. Ada pula, Papa A La Huancaina, makanan berupa kentang yang disiram saus huancaina yang kental.
Wisata Peru bisa dibagi atas lima jenis, yakni pantai, gunung, gurun, lembah dan hutan. Tapi juga vanyak wisata heritage bagi Anda yang menggemari bangunan kuno.Â
Karena daerah Amazone beriklim tropis, udara di daerah tersebut sangat mirip dengan Indonesia, sehingga banyak yang senang naik gunung atau ke hutan. Destinasi wisata yang paling banyak diincar wisatawan adalah Machu Picchu, kota tua Inca di daerah pegunungan Andes.
Juga patut dikunjungi kota Cusco kota pusat sejarah perpaduan budaya Inca dan Spanyol, lalu melihat gunung pelangi, mengunjungi kota Huaraz dengan gunung dan danau-danaunya yang indah.
Ada tiga laguna yang terkenal yakni Laguna Paton, Laguna 69, dan Laguna Conococha. Kunjungi pula kota Iquitos pintu masuk ke hutan Amazone dengan keaneka ragaman hayati dan suku asli atau terasing di hutan Amazone.Â
Anda juga dapat melakukan tur dengan kapal menyusuri sungai Amazone. Adapula kota Arequipa dengan arsitektur Spanyol. Serta Colca canyon dan gunung Misti. Atau mendaki  Huarazcaran gunung dengan puncak tertinggi.
Kini wisata ke Peru sudah dibuka meski dengan kuota dan merupakan destinasi yang aman, dengan syarat masuk ke Peru adalah PCR swab 72 jam sebelum berangkat, tanpa karantina kecuali bila Anda datang melalui Brazil, Afsel dan India. Untuk masuk negara Peru bagi WNI tidak diperlukan visa.
Bila sedang berkunjung ke Peru, jangan kaget, karena sering terjadi gempa kecil. Untuk mengunjungi Peru, waktu terbaik antara April-Oktober dan khusus ke Maccu Picchu antara Juli hingga Oktober.