Sore ini "The Daddies" julukan untuk pasangan ganda putera Indonesia Ahsan / Seiawan di semi final ganda putera menghadapi Lee / Wang dari Chinese Taipei.
Sebelumnya Lee / Wang mengalahkan Endo / Watanabe pada babak perempat final. Sementara Ahsan / Setiawan menyisihkan pasangan Jepang lainnya, Â Kamura / Sonoda.
Pada laga semi final, Ahsan / Setiawan melawan Lee / Wang berakhir dengan skore untuk kemenangan pasangan Taipei 11-21 dan 10-21.
Kekalahan pasangan The Daddies ini mengembalikan ingatan pada Minions yang kemarin bermain dibawah standar. Dan sore ini, hal ini menular pada The Daddies, Ahsan / Setiawan yang biasanya bermain taktis, sore ini bermain sangat tegang, seolah-olah membawa beban sangat berat. Sebaliknya pasangan Taipei bermain relax dan menunjukkan permainan  kelas dunia. Pasangan Taiwan ini sangst lengkap teknik pukulan nya, pertahanan kuat, smash  amat keras,  speed dan cara memotong bola nya yang luar biasa, perfect !
 Pada babak pertama mereka selalu unggul dalam pengumpulan angka dan dengan taktis mengakhiri bsbak pertama dengan 11-21. Babak kedua, The Daddies hanya sanggup mengimbangi pada fase awal hingga poin 3-3, setelah itu Lee / Wang langsung ngebut meninggalkan perolehan angka Ahsan / Setiawan dari 5-9, 9-16 dan pasangan Taipei menutup dengan kemenangan 10-21.
Dengan kekalahan langsung dua game ini, Ahsan / Setiawan  harus tertahan langkahnya ke babak final. Pasangan ini masih memiliki kesempatan memperebukan medali perunggu melawan pasangan yang kalah antara pasangan Malaysia melawan pasangan Tiongkok, yang sekarang sedang berlangsung.
Sedangkan pasangan Lee / Wang memperoleh tiket ke final untuk memperebutkan medali emas ganda putera. Bisa melawan Li / Li Du  dari Tiongkok atau Soh / Chia dari Malaysia.
Esok pagi 3 atlet Indonesia akan berjuang  di lapangan bulu tangkis kembali. Pasangan  Gracia Polli / Apriyani Rahayu akan bertanding pada semi final ganda puteri. Antonius Ginting akan bertanding pada babak perempat final tunggal putera.
Semoga melalui tiga atlet bulu tangkis tersisa ini, Indonesua masih sanggup memperoleh medali emas guna mempertahankan tradisi emas olimpiade dari cabor bulu tangkis.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H