Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Pembukuan Sederhana dengan Microsoft Excel

7 Juli 2021   16:12 Diperbarui: 9 Juli 2021   16:17 1286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pengguna Microsoft Excel. Sumber: AndreyPopov/istockphoto via infokomputer.grid.id

O3 Status Bayar

P3 Modal

Q3 Profit

R3 Keterangan

Lalu mulai isikan data mulai baris ke 5.

Nomor artinya nomor urut.

Reseller, bila penjualan Anda didukung oleh Reseller, bila tidak ada boleh dihilangkan. Funsgsinya guna menghitung komisi per Reseller. Dalam tutorial ini anggap memiliki 3 Reseller dengan kode AB, AC dan AK.

Lalu masukkan hari dan tanggal pemesanan, tujuannya untuk mengetahu hari paling banyak menerima pesanan tiap minggunya atau tiap bulannya. Berikut masukkan nama, alamat dan nomor telepon pemesan, yang berfungsi sebagai catatan database pelanggan Anda. 

Dengan Anda memiliki database, Anda dapat memberikan layanan yang baik. Misal pelanggan Anda melakukan pemesanan ulang, Anda tidak perlu menanyakan ulang alamatnya. 

Berikutnya masukkan deskripsi barang yang dipesan, jumlah pesanan dan ongkos kirim. Pada kolom N dan O, Anda dapat mencatat status pengiriman dan status pembayaran.

Contoh data seperti tampilan berikut ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun