Vaksinasi untuk membangkitkan kesiapan tubuh membentuk antibodi guna melawan virus Corona atau Covid-19 sudah dimulai. Beberapa warga sudah menerima vaksinasi tahap pertama. Dan seperti yang disyaratkan, bagi penerima vaksin yang bukan tergolong lansia harus menerima vaksin kedua setelah 14 hari, sedangkan bagi lansia setelah 28 hari.
Karena sistem registrasi sudah cukup handal,maka begitu saya sudah menerima vaksinasi pertama, saat masih menunggu 30 menit sudah menerima SMS yang menginformasikan bahwa vaksinasi kedua akan dilakukan di lokasi X tanggal Y.
Namun karena adanya sponsor atau apa, tiba-tiba kemarin saya menerima pesan WhatsApp yang memberitahukan bahwa vaksinasi kedua akan dilakukan pada tanggal K di lokasi L. Pada pemberitahuan ini tidak menyebutkan alasan perubahan tanggal dan perubahan lokasi vaksinasi. Hal ini tidak terjadi di wilayah kota Tangerang Selatan saja, tetapi juga terjadi di kota Semarang.
Untungnya penyelenggara vaksinasi memiliki tim  support yang tanggap, sehingga saat saya menanyakan tentang perubahan jadwal dan lokasi vaksinasi kedua ini dijawab dengan lugas dan cepat, agar mengikuti pemberitahuan terakhir dan mengabaikan pemberitahuan awal. Saya mempertanyakan karena jadwal vaksinasi kedua hanya selisih 27 hari dari waktu vaksinasi pertama. Berbeda dengan informasi yang diterima bahwa vaksinasi kedua akan diberikan dengan jedah waktu 28 hari.
Sebaiknya pelaksana vaksinasi tidak perlu  tergesa-gesa mengirimkan pemberitahuan jadwal dan lokasi vaksinasi kedua. Lebih baik mereka melakukan koordinasi terlebih dulu daripada membuat bingung warga yang menerima dua kali pemberitahuan yang berbeda.
Pelaksanaan vaksinasi yang teratur dan rapi akan membuat warga merasa puas dan akan menerima vaksinasi dengan yakin dan percaya. Bagi warga yang sudah menerima vaksinasi, diharapkan tidak bereuforia namun tetap mematuhi protokol kesehatan : memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi aktivitas bepergian (bila tidak sangat penting). Salam sehat.
