Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Lima Partai Papan Atas Meningkat Elektabilitasnya

10 Mei 2020   17:45 Diperbarui: 10 Mei 2020   17:57 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski digoncang pandemi corona, dunia politik Indonesia tetap bergairah. Apalagi akhir tahun 2020 akan tetap digelar sejumlah Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah), baik setingkat Gubernur, Bupati maupun Walikota.

Pada 23-29 April 2020  Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research telah mewawancarai 1.200 responden di seluruh provinsi di Indonesia dan hasilnya cukup mengejutkan. Ternyata partai yang memiliki kepedulian terhadap upaya pencegahan penyebaran corona mendapat simpati banyak responden.

Partai Demokrasi Indonesia - Perjuangan (PDI-P) sebagai partai pemenang Pemilu 2019 berhasil mendongkrak elektabilitasnya dari 28,7 menjadi 33,1 atau naik 4,4% berkat program "Solid Bergerak Bersama Rakyat" pada upaya pencegahan penyebaran corona. PDI-P tetap berada diperingkat teratas urutan elektabilitas dari sisi partai, yang diikuti Partai Gerindra diurutan ke dua meski hanya naik 0,4% dari 14,3 menjadi 14,7. Partai papan atas dan tengah yang masih naik elektabilitasnya adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari 5,1 menjadi 5,5, Partai Nasional Demokrat atau yang lebih dikenal sebagai Partai Nasdem naik dari 2,6 menjadi 3,0. Sedangkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang gagal mencapai nilai ambang batas suara 4% guna dapat mendudukkan wakilnya di DPR RI elektabilitas naik hampir dua kali lipat dari 2,5 menjadi 4,1.

Tiga partai papan atas dan tengah yang mengalami penurunan elektabilitas adalah Partai Golongan Karya (Golkar) dari 9,4 menjadi 8,7 lalu Partai berlambang Mercedez, Partai Demokrat turun dari 3,5 menjadi 3,3 meski sempat membuat kehebohan akibat perseteruannya dengan Denny Siregar. Terakhir  Partai Persatuan Pembangunan (PPP) turun dari 3,0 ke 2,9.Sedangkan partai lain seperti PAN, Perindo, PPKI, PBB , Berkarya dan Garuda tidak disebutkan karena perubahan elektabilitasnya tidak signifikan.

Satu-satunya partai oposisi terhadap Pemerintah yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berhasil naik sedikit elektabilitasnya dari 6,2 menjadi 6,3.

Meski dunia politik tetap berdenyut,  namun alangkah baiknya bila semua partai politik lebih mengutamakan sikap saling bahu membahu melenyapkan virus corona dari bumi Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun