Olahraga lari dulu dianggap sebagai olahraga paling murah, setara dengan jalan kaki, karena tidak memerlukan biaya sewa lapangan, biaya peralatan dan hanya cukup kaos dan celana lari serta sepatu lari.
Namun bila ditelisik lebih dalam, olahraga lari juga membutuhkan biaya tidak sedikit, sepatu lari hendaknya memiliki kelenturan yang baik sehingga tidak membuat kaki lecet, perlunya sarana atau prasarana pelindung lutut, kaos dan celana lari yang mampu menyerap keringat dan nyaman dipakai, belum lagi aksesories lain seperti topi, aplikasi penganalisa kecepatan, fasilitas audio untuk menemani berlari dan biaya pendaftaran mengikuti event lari bergengsi.
Saat ini olahraga lari lazimnya dikatagorikan atas Full Mararthon (FM 42,2 KM), Half Marathon (HM 21,1 KM), 10 KM dan 5 KM.
Mandiri Jogja Marathon 2019
Salah satu event lari berskala internasional yang tergolong bergengsi adalah Mandiri Jogja Marathon, yang kelasnya sejajar dengan Jakarta Marathon, Borobudur Marathon dan Bali Marathon. Tahun 2019, Mandiri Jogja Marathon sudah memasuki tahun ke tiga.
Mandiri Jogja Marathon 2019 diselenggarakan tanggal 28 April 2019 dengan mengambil lokasi start dan finish di kompleks Candi Prambanan. Setelah mendaftar dan dibatasi total 7.500 peserta, pada hari yang ditentukan peserta harus mengambil racepack berupa t-shirt, nomor BIB, panduan lari, kartu diskon dan sejumlah produk sponsor. Meski sudah menyiapkan 16 loket pada lokasi pengambilan racepack, pengambilan racepack cukup melelahkan karena panjangnya antrean.
Mandiri Jogja Marathon 2019 rupanya memberikan rezeki khusus bagi perusahaan transportasi seperti pesawat udara, kereta api dan bis, serta taksi konvensional dan taksi online. Selain itu tentunya menaikkan tingkat okupansi hotel-hotel di Jogja dan sekitarnya.
Pada hari H, semua peserta lari mengawali lari dari lokasi start di Candi Prambanan dan pelari harus mengikuti jalur lari yang telah ditentukan oleh Panitia Penyelenggara, hingga mencapai garis finish di lokasi Candi Prambanan. Jalur lari dinilai unik dan menonjolkan kearifan lokal karena melewati pemukiman penduduk sejumlah 13 desa, sawah, jalan-jalan kecil dan tentunya pemandangan candi yang eksotik di kompleks Candi Prambanan yang terdapat ribuan candi, Candi Plaosan dan Monumen Taruna. Di sepanjang jalur lari, penduduk desa juga menyuguhkan kesenian lokal untuk memberi semangat kepada para pelari.
Tujuan penyelenggaraan Mandiri Jogja Marathon 2019 di sekitar kawasan Candi Prambanan adalah guna mempromosikan sejarah dan budaya lokal demi mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.