Apakah Pekerjaan Anda = Buku Manual Otak Anda ?

Pembaca yang unik, cerdas, dan jenius,

Apakah pekerjaan Anda sudah sesuai dengan Buku Manual Otak Anda? Pada kesempatan brain tips kali ini, saya akan memandu Anda secara singkat untuk menggunakan Buku Manual Otak yang Anda miliki untuk memilih pekerjaan dan karir yang cocok bagi Anda.

Pada brain tips sebelumnya saya telah menjelaskan mengenai apa saja unsur Buku Manual Otak kita, dan juga penjelasan masing-masing tipe atau karakteristiknya. Dengan mengetahui Buku Manual Otak (BMO) Anda sendiri, semestinya Anda sudah bisa memastikan 2 hal:

• 
  
• Pekerjaan apa yang sebenarnya paling cocok dengan karakteristik BMO saya ?
  
• Apakah pekerjaan Anda saat ini sudah sesuai dengan BMO Anda ?
  

Langkah pertama yang harus Anda lakukan tentu saja adalah mengetahui buku manual otak Anda sendiri. Ada 3 unsur BMO yang harus Anda perhatikan, yaitu:

• 
  
• Gaya Belajar Dominan atau Media Otak Berkomunikasi yang dominan atau Personal Learning Styles
  
• Kecerdasan Berganda atau Multiple Intelligences
  
• Kecerdasan Kepribadian atau Personality Intelligences
  

di mana masing-masing telah saya jelaskan pada brain tips-brain tips sebelumnya, baik apa itu ciri-cirinya, karakteristiknya, sampai pada tips dan strategi berkomunikasi dengan orang-orang tipe tersebut.

Langkah kedua adalah membedah deskripsi tugas atau job description dari pekerjaan Anda sekarang atau yang Anda minati, dan mencari BMO seperti apa yang secara ideal dituntut oleh pekerjaan tersebut. Ingat, yang penting adalah deskripsi tugas atau job description-nya, bukan nama jabatan atau title dari pekerjaan tersebut. Yang namanya Sales Executive atau Marketing Executive bisa jadi deskripsi tugasnya berbeda-beda. Jadi yang penting adalah karakteristik deskripsi tugasnya.

Langkah berikutnya, adalah MENCOCOKKAN antara karakteristik BMO yang Anda miliki dengan apa yang dituntut secara ideal oleh deskripsi tugas pekerjaan tersebut.

Untuk mudahnya, saya akan mengambil suatu contoh kasus aktual, yang kebetulan juga saya tulis di salah satu buku saya. Seseorang yang mempunyai gaya belajar dominan bukan Visual pada umumnya akan mengalami beberapa kesulitan saat berkarir di bidang akuntansi yang lebih membutuhkan gaya belajar atau media otak berkomunikasi secara Visual, yaitu mengamati angka-angka, perhitungan, laporan keuangan, dan sebagainya. Konsekuensinya biasanya orang itu akan kurang teliti. Nah, sudah lebih jelas bukan ?

Selamat mencoba dan Make the Most of Your Brain !