Mohon tunggu...
Sutan Pangeran
Sutan Pangeran Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bersahabat

WhatsApp 0817145093

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Thogut? Tidak Ada yang Salah Tudingan Abu Bakar Ba'asyir Soal Thogut

26 April 2011   13:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:22 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_104331" align="alignnone" width="125" caption="Kalian para Thogut, enyahlah ke Neraka Jahanam kelak, google.com"][/caption] Tidak ada yang salah bila para pemimpin  bangsa ini dituduh sebagai thogut  atau kafir sekalipun. Entah ia presiden pertama, kedua atau seterusnya.  Mengapa demikian? Pertama, karena di tanah air  pengalaman yang telah dilakukan oleh para pemimpin  hanya mendahulukan persoalan  NKRI tanpa mau menerapkan hukum Islam dalam pemerintahannya.Hal itu dikatakan Abu Bakar Ba'asyir (ABB ) dalam sebuah kesempatn   ketika diperiksa di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Senin (25/4/2011).

Sehingga wajar bila  timbul kemarahan pemeluk agama Islam  kaffah seperti ABB melihat para pemimpin hanya membuat tarik ulur dalam menerapkan sistem pemerintahan  yang hanya berdasarkan Pancaqsila belaka.

Kedua, memang ABB mempunyai modal dasar yang kuat untuk menjadi pemimpin di tanah air. Buktinya saat  SP menjadi relawan pada gempa di Sumbar pada Maret 2007, sekelompok orang yang masuk dalam "FPI Sumbar“   mengidolakan diri ABB sebagai pemimpin tanah  air.

Ketiga, ABB mengatakan dalamkonteks keimanan dirinya terhadap agama yang diyakininya. Bukan dalam melakukan manuver politik. Sehingga perlu diingatkan, kepada para pihak yang mengaku gandrung bicara soal HAM dan tetek bengeknya, maka alasan apapun oleh anda tidak akan membuat para syuhada-syuhada seperti  ABB akan takut dipenjara atau dihukum mati sekalipun.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun