[caption id="attachment_85755" align="alignnone" width="167" caption="Iniiii... dua belas milik Budi....google.com"][/caption]
Celaka 12! Demikian seru petani di perkebunan kelapa di Tembilahan, Indragiri Hilir, Riau saat SP menjadi sang penyuluh.
Kini Presiden SBY melakukan hal yang sama dengan memakai angka 12 dalam menjawab tantangan pemuka agama yang telah masuk dalam kondisi NO FEAR. Perlu diingat sedikit, di Philipina, rejim Marcos tumbang karena peran dari pemuka agama yang konsisten dalam menyuarakan gerakan moral. Bukan sekedar pemuka agama yang penakut dan mencari aman buat diri sendiri.
Banyak kalangan meragukan 12 instruksi Presiden tentang penegakan hukum yang dikeluarkan Senin (17/1) dapat menyelesaikan masalah, dimana ia menunjuk Wapres Budiono bertanggung jawab atas segala pengawasan pelaksanaan instruksi yang dikeluarkan oleh sang presiden.
Bagaimana mungkin, yang masuk dalam pokok masalah menjadi pemecah masalah? Aneh!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H