Mohon tunggu...
Sutan Pangeran
Sutan Pangeran Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bersahabat

WhatsApp 0817145093

Selanjutnya

Tutup

Humor

Dunia Humor

20 April 2012   21:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:21 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai hari ini , Kartini 21 April, SP  akan fokus dengan rilis bermuatan humor. Sehinggga apapun temanya, ia harus dimasukkan dalam kolom humor di kompasiana.com. Bila ada yang dimasukkan ke dalam kolom non humor, maka anggap saja itu "kecelakaan".

Mengapa demikian? Karena ini semua gara-gara terjadinya fenomena genk motor yang memberikan efek kedutan pada mata kekuasaan di negeri ini. Sehingga SP atau selanjutnya memakai istilah "guetuye" dalam menyampaikan pesan kritik via sindiran humor belaka. Namun, ini tidak menafikan untuk turun ke jalan di saat-saat diperlukan.

Dalam rilis terdahulu, SP sudah menjelaskan bahwa timbulnya genk motor karena akumulasi  kemarahan sekelompok orang yang  terakumulasi dalam melawan polisi tidur, yaitu polisi yang hanya  menjalankan tugas sesuai  dengan jatah gaji per bulan tanpa mau bersusah payah dalam berdedikasi kepada masyarakat. Padahal terkanan sosial yang berat itu menjadi akar dari segala akar masalah.

Di sini guetuye ingin menjelaskan kepada lutuye-lutuye pade, bahwa akibat himpitan beban sosial yang massif dan semakin memberatkan, maka timbullah penyakit sosial seperti tawuran, keroyokan massal dimana-mana hingga yang paling gress saat ini genk motor yang membuat presiden juga jadi kecut.

Guetuye harap para pihak yang nggak suka dengan aksi genk motor mesti menyadari, bahwa mereka itu sebenarnya lagi stress memikirkan cicilan motor yang mereka pakai selama ini. Sudahlah biaya hidup makin mahal, eh BBM malah dinaikkan harganya. Untung gak jadi, dan tertunda sampai September 2012 baru akan dinaikkan.

Ya, moga-moga genk motor akan membantu aksi mahasiswa dan buruh menolak kenaikkan harga BBM yang tertunda 6 bulan ke depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun