Mohon tunggu...
Sutan Pangeran
Sutan Pangeran Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bersahabat

WhatsApp 0817145093

Selanjutnya

Tutup

Politik

NasDem Penggerak Restorasi?

27 Januari 2012   07:41 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:24 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Benarkah Nasdem bisa disebut sebagai ikon penggerak perubahan dalam diri(restorasi) bila mengambil kebijakan yang serampangan dalam merekrut pengurus NASDEM dari kalangan terpidana kasus korupsi? Inilah yang perlu dipertanyakan. Sebelumnya, samakan dulu persepsi anda semua dengan membaca www.surabayapagi.com halaman 3 hari ini (27/1/2012). Apa bedanya, bila NASDEM ingin memberikan perubahan di negeri ini namun masih merekrut terpidana kasus korupsi dari para koruptor di pemerintahan sebelumnya? [caption id="attachment_157622" align="aligncenter" width="320" caption="SP bersama Sekretaris NasDem Jawa Timur,DR.M.Mufti Mubarok M.Si"][/caption] Pertama, NASDEM akan menjadi pihak yang tidak percaya dengan hukum yang telah diputuskan pengadilan. Karena, pengadilan yang telah melalui tahapan penyelidikan dan penyidikan di tingkat kepolisian, dan para tahap tingkat tuntutan Jaksa serta tingkat vonis oleh Hakim, tertnyata dengan serta merta di"mentahkan" oleh NASDEM dengan merekrut si terpidana. Kedua, NASDEM hanya bermain di artifisial belaka dengan menampilkan kepedulian yang lazim. Seperti yang diakui oleh Sekjen NASDEM wilayah Jawa Timur, yang mengatakan bahwa mereka adalah pihak yang paling peduli lebih awal saat ada warga Jatim meninggal dunia, dan memberikan sumbangan. Dan lainnya. .... Kesembilan, NASDEM sebaiknya konsentrasi menguatkan peran masyarakat kelas fakir dunia di pesisir pantai, desa dan kehutanan yang terabaikan pemerintah dalam memenuhi kebutuhan mereka. Kalau kesembilan  item di atas mampu dipenuhi NASDEM, niscaya ada perbedaan negeri ini: dari jaman kegelapan menjadi jaman padang (terang). [caption id="attachment_157623" align="aligncenter" width="240" caption="DI BAWAH BENDERA RESTORASI,karya DR.M.MUFTI MUBAROK, M.Si"]

1327624656331459682
1327624656331459682
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun