(Bantul-MTsN 6 Bantul) - Selasa (06/08/2024) guru Bimbingan Konseling (BK) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) 6 Bantul melakukan penertiban pemakaian ciput bagi siswi di lingkungan madrasah. Penertiban ini bertujuan untuk memastikan bahwa aturan berpakaian sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak madrasah.
Dalam kegiatan ini, tim BK bekerja sama dengan pihak madrasah  dan guru-guru untuk memantau kepatuhan siswi terhadap peraturan tersebut. Sutarti, selaku Guru BK menyatakan bahwa langkah ini diambil bukan untuk mendiskriminasi atau menekan siswi, melainkan untuk menanamkan nilai-nilai kesopanan, kepatuhan, dan kedisiplinan sesuai dengan norma yang berlaku di madrasah. "Kami ingin menciptakan lingkungan madrasah yang nyaman dan sesuai dengan nilai-nilai agama  yang kita junjung tinggi di MTsN 6 Bantul ini. Pemakaian ciput dengan rapi adalah salah satu bentuk penghormatan terhadap budaya dan nilai-nilai agama," ujar Sutarti.
Beberapa siswi yang belum memenuhi ketentuan pemakaian ciput diberi peringatan dan pengarahan oleh tim BK. Mereka diingatkan untuk mematuhi peraturan madrasah dan diberi pemahaman mengenai pentingnya menjaga penampilan sesuai dengan aturan yang ada. Respon dari siswi dan para guru umumnya positif. Banyak yang mengapresiasi langkah ini sebagai upaya untuk menjaga tata tertib dan kedisiplinan di madarsah.
Kepala MTs N 6 Bantul, Mafrudah, menambahkan bahwa madrasah akan terus berupaya memberikan pendidikan yang terbaik, termasuk dalam aspek moral dan spiritual. "Kami berharap, dengan adanya penertiban ciput ini, para siswi dapat lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang diajarkan di madrasah," tutupnya.
Penertiban pemakaian ciput  seraca rapi  ini merupakan bagian dari program pembinaan karakter yang lebih luas di MTs N 6 Bantul. Pihak madrasah berharap, melalui berbagai kegiatan dan aturan yang ada, siswa-siswi dapat tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan berwawasan luas.(wik/sps)
