Profil
Susilosky selalu berharap tantangan yang baru
Bergabung 16 September 2011
Statistik
Label Populer
FOLLOWING 11
Herdiansyah
https://www.kompasiana.com/fameusofficial
Berbagi manfaat dengan karya
Florensius Marsudi
https://www.kompasiana.com/florensiusmarsudi
Penyuka humaniora - perenda kata.
Akhmad Sekhu
https://www.kompasiana.com/akhmadsekhu
Akhmad Sekhu lahir di desa Jatibogor, Suradadi, Tegal, besar di "Kota Budaya" Yogyakarta, kini hijrah ke "Kota Gelisah" Jakarta, yang insya Allah dalam hidupnya ingin selalu berkarya. Menulis berupa puisi, cerpen, novel, esai sastra-budaya, resensi buku, artikel arsitektur-kota, kupasan film-musik, telaah tentang televisi di berbagai media massa, juga banyak mengerjakan penulisan buku biografi karier dan kisah kehidupan, kini bekerja sebagai wartawan
Veronika Nainggolan
https://www.kompasiana.com/verona
Baru selesai kuliah, sdg mengadu nasib di ibukota. \r\n\r\nMotto : "MENGAMATI lalu MENULIS" \r\n \r\nuntuk KEDAMAIAN NEGERI......\r\n \r\n
Ida Nur Laila
https://www.kompasiana.com/idanur
Konselor Senior di Jogja Family Center (JFC), Pengelola Balai Belajar Masyarakat (BBM), tinggal di pelosok kampung Yogyakarta
Adv. Arief Budiman, S.H.
https://www.kompasiana.com/arief_budiman_forall
Advokat / http://advokatariefbudiman.blogspot.com /\r\n advokatariefbudiman@gmail.com / \r\n arief_japfa@yaho.co.id / \r\n 081273777977 /\r\n Palembang
Joe G. E. Syaputra
https://www.kompasiana.com/joeganda
Seorang anak laki-laki di sudut kota, punya sejuta mimpi dan harapan
Berharap tuhan memeluk mimpi-mimpinya
Philip Ayus
https://www.kompasiana.com/ayus
menjaga kewarasan lewat tulisan | twitter: @tweetspiring.
Fatmah Afrianty Gobel
https://www.kompasiana.com/yantigobel
Seorang pendidik, peneliti, pengajar dan sekaligus ibu dari tiga anak. Mahasiswa Program Pascasarjana Program Studi S3 Ilmu Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya, Staf Pengajar FKM Universitas Muslim Indonesia (UMI), Makassar. Diluar kampus, tercatat sebagai Pengurus Nahdatul Ulama, Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Sul-Sel dan pendiri Center for Policy Analysis (CEPSIS) Makassar.