Mohon tunggu...
Susilo Prayitno
Susilo Prayitno Mohon Tunggu... Guru - Guru/pengajar di SMP Negeri 9 Madiun

Jl.Doho No.3A Kel.Winongo,Kec.Manguharjo,Kota Madiun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Penanaman Karakter bagi Generasi Millenial

30 April 2019   08:16 Diperbarui: 30 April 2019   08:16 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Fenomena yang sering terjadi saat ini adalah banyaknya anak-anak muda yang kurang mengetahui tata krama,  adab, atau sopan santun yang semestinya kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini terjadi karena kurangnya contoh berperilaku baik dari orangtua maupun lingkungannya sendiri. kebanyakan kita, generasi zaman now begitu mengabaikan  sopan santun yang merupakan salah satu adat ketimuran kita. 

Anggapan yang salah bahwa mengikuti adat adalah ketinggalan zaman. Hal ini terjadi disebabkan pula pengaruh tehnologi yang isinya kebanyakan memuat tentang budaya dan kehidupan orang barat. Saat ini hampir jarang kita ketemui anak-anak  muda yang menganggukkan badan/kepalanya ketika bertemu dengan orang yg lebih tua, menggunakan bahasa krama bagi orang Jawa ketika berbicara dengan orang tua , bersilaturahmi. 

Hal inilah yang menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk menumbuhkan kembali adab dan sopan santun sehingga adat yang sudah baik ini tidak tergerus oleh zaman.  Penanaman karakter di sekolahpun juga menjadi sudah mulai dijadikan prioritas dengan adanya Penguatan Pendidikan Karakter.

Melalui Penguatan Pendidikan Karakter ini diharapkan anak-anak menjadi generasi millenial yang kuat seiring perkembangan zaman tetapi tidak meninggalkan adat ketimuran dan terbentuknya karakter yang kuat ditunjang dengan pembiasaan karakter dalam keluarga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun