Work life balance mengacu pada kemampuan untuk membagi waktu dengan seimbang antara tanggung jawab pekerjaan dan kehidupan pribadi. Hal ini perlu di garisbawahi karena pekerjaan maupun kehidupan pribadi merupakan dua hal yang sama pentingnya.
Lalu, apa sih itu work life balance?
Work life balance muncul dari perasaan puas ketika kamu bisa menjalani dua kehidupan sekaligus, tanpa mengesampingkan satu hal lainnya. Ini dapat bermula dari pola pikir masing-masing diri.
Contoh dari menerapkan prinsip work life balance ini adalah:
1. Mampu memberikan hasil yang baik di tempat kerja tanpa mengorbankan kesehatan atau kebahagiaan pribadi.
2. Bisa memprioritaskan apa yang penting bagi diri sendiri.
3. Mempunyai batasan kuat yang berlandaskan rasa nyaman.
4. Kamu tidak perlu berupaya untuk menjalani salah satunya.
Dengan tercapainya work life balance, kamu bisa lebih produktif dan mengeksplorasi hobi atau kemampuan lain di luar pekerjaan. Ini akan membuat kamu lebih bahagia dalam menjalani pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Berikut 6 tips mengatur meningkatkan work life balace agar dapat meminimalisir burnout ketika bekerja:
1. Accept