Air Terjun Mananggar, Niagara Mini di Kalimantan Barat

Pernah mendengar Kota Ngabang ? Mungkin bagi sebagian besar pembaca khususnya yang tinggal di luar Kalimantan Barat terasa asing di telinga. Kota ngabang merupakan ibukota Kabupaten Landak , sebuah kota kecil di Kalimantan Barat yang merupakan kabupaten kecil hasil pemekaran dari Kota Pontianak. Untuk mencapai Ngabang dibutuhkan waktu sekitar tiga jam perjalanan darat menggunakan kendaraan roda empat. Adakah sesuatu yang unik di kota ini ? Ya tentu saja selain kota tempat saya bertugas sebagai dokter obgyn, di tempat ini banyak terdapat sungai dan air terjun boleh dikatakan kota dengan seribu air terjun, namun dengan akses jalan yang sangat minimal sangat menantang saya yang memang hobi berpetualang ke tempat- tempat ekstrim.

mananggar-4-59299cb1b29273e4673ba37b.jpg

Pada kesempatan ini saya ingin mengulas tentang Riam Mananggar sebuah air terjun yang terletak di dusun pebuak Desa Merayuh Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak. Air terjun Mananggar ini merupakan patahan sungai Landak, sebuah sungai besar yang mengalir di Kabupaten Landak dan mengalir sampai jauh lalu  berakhir di Kota Pontianak bergabung dengan Sungai Kapuas sebelum bermuara ke laut. Air terjun ini merupakan hulu Sungai Landak. Air terjun Mananggar mempunyai ketinggian sekitar 60 meter dengan lebar 60 meter. Karakteristik tampilan air terjun Mananggar ini menyerupai Air Terjun Niagara namun dengan ukuran lebih kecil sehingga saya menyebutnya Niagara mini dari Kalimantan Barat.

mananggar-5-59299cd8537b61124eb8c81b.jpg

akses menuju air terjun ini terbilang sulit, dari Ngabang dibutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk sampai di Mananggar. Dari Ngabang saya harus memakai kendaraan double gardan untuk sampai dusun tauk dusun terujung untuk mencapai Mananggar, dari dusun Tauk setelah melewati jembatan gantung kita masih harus berjalan atau naik ojeg untuk sampai ke air terjun Mananggar. Apakah jalannya bagus ? Oh tentu saja tidak hanya orang orang yang terlatih yang bisa memakai motor melewati perbukitan dan semak belukar.

mananggar-2-59299d0ff196730062163af3.jpg

Hal unik lainnya dari Air Terjun Mananggar selain kemiripan dengan air terjun Niagara, di air terjun Mananggar  ini terdapat danau yang luas berbentuk bulat kurang lebih seluas 2 hektar. Danau yang berbentuk bulat ini dapat digunakan untuk mandi dan memancing. Tidak dianjurkan berenang di air terjun Mananggar karena arus deras dan kedalaman sekitar 15 meter. Di air terjun Mananggar ini juga hidup populasi ikan Tapah dengan ukuran raksasa dengan berat sekitar 20 Kg sangat cocok untuk kalian yang hobi memancing.

mananggar-6-59299d4cb292734f7d3ba37b.jpg

sayang seribu sayang kegiatan pertambangan emas/intan tanpa ijin diatas air terjun Mananggar telah membuat air Mananggar yang jernih menjadi keruh, hal ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah yang terkait.

Ada beberapa kegiatan parawisata yang bisa dikembangkan ditempat ini, membuat camping area , tempat pemancingan alami ataupun wisata rafting seperti yang dikembangkan di  sungai Elo Magelang. Semoga Dinas Pariwisata Kabupaten Landak tergerak untuk memajukan potensi wisata air terjun yang ada di Kabupaten Landak sehingga potensi ekonomi masyarakat  disekitarnya akan menjadi lebih baik.