Mohon tunggu...
Susanto
Susanto Mohon Tunggu... Guru - Seorang pendidik, ayah empat orang anak.

Tergerak, bergerak, menggerakkan. Belajar terus dan terus belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Diary

3 Hadiah Doorprize Senam Pagi Reuni, Ternyata...

26 Desember 2023   00:21 Diperbarui: 26 Desember 2023   01:55 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan apa yang lazim dilakukan ketika sekelompok komunitas melakukan gathering? Yup! Senam pagi. Senam di waktu pagi pada hari Minggu, hari kedua Reuni Alumni D2 PGSD UNS UPP Kebumen dilaksanakan di halaman villa Edelweis Utama, kompleks Lokawisata Baturraden.

Bertindak selaku instruktur, Mbakyu Kusti Mutfiah, kakak kelasku ketika duduk di bangku SPG (Sekolah Pendidikan Guru), sekolah guru setingkat SLTA. Pada foto beliau memakai celana training berwarna kuning.

Beberapa irama rancak mengiringi kami bersenam. Tepatnya, kami bersenam mengikuti irama musik tersebut. Musik Poco-Poco menjadi musik terakhir mengiringi para orang tua itu bersenam pagi. Semua ceria, tidak ada yang khawatir melakukan kesalahan gerakan.

Bergerak, bergerak, dan bergerak penuh kegembiraan. Tertawa lepas melihat kelucuan gerakan teman-teman yang tidak sesuai dengan gerakan yang dicontohkan. Tidak peduli, yang penting happy. Selesai bersenam kami melakukan pendinginan.

Pendinginan setelah bersenam pagi (Foto PGSD Kebumen) 
Pendinginan setelah bersenam pagi (Foto PGSD Kebumen) 

Doorprize dari Instruktur Ternyata ....

Pendinginan dilakukan dengan cara duduk berselonjor. Setelah itu, Instruktur berseru.

"Saatnya doorprize!"

Mbakyu Kusti pun menyampaikan cerita dan berhasil ditebak oleh Mbak TWW. Mbak TWW (Tri Wahyu Wijayanti) mendapat hadiah kejutan pertama.

Yang kedua, tebakan diberikan oleh Bung Untik (Untung Sutikno). Untung Sutikno adalah guru yang sejak muda pandai melukis dan akhirnya menekuni pembuatan aplikasi Mapku sejak Kurikulum 2013 diberlakukan dan sekarang dikembangkan menjadi Mapku Merdeka (Master Aplikasi Penilaian Kurikulum Merdeka).

Sang master aplikasi penilaian ini memberikan tebakan numerasi. Aku lupa bilangan yang dijadikan bahan tebakan, namun intinya adalah sebagai berikut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun