Terima kasih mendengar tiap ocehan
Gandeng sama asa belajar kehidupan
Kita sama engkau hanya terlahir kemudian
Sedang aku dahulu meraup pengalaman
Sama tidak sempurna mengolah rasa
Kerap kali saling melukai dengan kata
Mengartikan tegas sebagai kesal amara
Maaf untuk segalanya demi meraih cita
Mari bekerjasama menjaga perasaan
Saling berbagi inspirasi lewat tindakan
Kata-kata pahit kita perang lalu lupakan
Bukankah niat kita sama awal perjumpaan
Rasa-rasanya sadar ini ikat mesra
Senyum semula berat ringan pesona
Jika mungkin bolehkan mentap tanpa jika
Benar harus demikian kita sama saudara
***
Memes, Mappi, Papua, Â 10 Desember 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H