Mohon tunggu...
Susan Nurlaelasari
Susan Nurlaelasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya merupakan seorang mahasiwa yang gemar menulis meskipun kemampuan saya masih sedikit dalam menulis, tapi saya berharap tulisan saya bisa bermanfaat untuk orang banyak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bukan Sekadar Hiburan

24 Mei 2024   13:00 Diperbarui: 24 Mei 2024   13:10 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Masih banyaknya kasus Body Shaming saat ini, mengingatkan saya pada salah satu film yang pernah saya tonton yaitu film “Imperpect” atau (tidak sempurna), yang menurut saya ceritanya masih sangat realita dengan apa yang terjadi saat ini. Meskipun kita sering mendengar idiom "jangan menilai seseorang dari penampilan luarnya", namun pada kenyataannya, hingga saat ini penampilan selalu menjadi “first impression” dalam karir, pertemanan, maupun percintaan.

Menonton Film merupakan salah satu cara Self Reward yang saya lakukan ketika hari libur. Saya benar-benar hanya ingin sekedar santai dan menikmati sebuah tontonan yang menurut saya menarik dan memberikan Pelajaran hidup bagi saya. Karena menurut saya, selain sebagai sarana hiburan, film juga berfungsi sebagai sarana edukasi yang didalamnya mengandung pesan moral yang ingin disampaikan ke petonton, dan secara tidak langsung mampu mempengaruhi sudut pandang dan perilaku para penontonnya termasuk saya sendiri.

Dari berbagai Film yang pernah saya tonton, saya ingat salah satu ungkapan dari Rara (Jesika Mila) dalam film “Imperfect” yang mengungkapkan bahwa “Jadi Perempuan memang tidak mudah, ada banyak sekali ekspetasi yang membebani kita. Standar kecantikan yang sering kali tidak masuk akal, cantik itu langsing, cantik itu putih, padahal perempuan sangatlah beragam”. Dari ungkapan tersebut membuat saya sadar bahwa kita harus mensyukuri apa yang kita miliki dan mencintai diri sendiri. 

Jadi Perempuan memang tidak mudah karena terlalu banyak ekspetasi yang membebani kita karena adanya “Beauty Standar” dari orang-orang, yang menyebabkan kita sering minder “Insecure”. Padahal, Perempuan sangatlah beragam dan memiliki kekurangan serta kelebihannya masing-masing. Jika kita terus mengejar “Beauty Standar” dari orang-orang, maka tidak akan ada habisnya. Maka jadi cantiklah menurut versimu sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun