Mohon tunggu...
Susan Susana Widiana
Susan Susana Widiana Mohon Tunggu... Guru - seorang tenaga pendidik di SMP PGRI Karangtengah Cianjur

Sing cageur, bageur, pinter, bener, nanjeur

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tolak Ukur atau Tolok Ukur

15 Juli 2021   22:41 Diperbarui: 15 Juli 2021   22:51 27552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seringkali kita merasa kebingungan dalam menggunakan kata "tolak ukur" ataukah "tolok ukur".

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online tolok ukur adalah 'sesuatu yang dipakai sebagai dasar mengukur (menilai, dsb); patokan; standar'. Sinonim dari kata tolok ukur yaitu standar, patokan. 

Sedangkan arti kata tolak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online yaitu Sorong, dorong. Tidak ditemukan arti dari kata 'tolak ukur'.

Jadi mulai sekarang mari kita menggunakan kata "tolok ukur".

 Contoh kalimatnya sebagai berikut:

Hasil penelitian ini dapat dijadikan tolok ukur sejauh mana tingkat pemahaman siswa dalam menceritakan kembali teks fabel yang dibaca

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun