Jakarta,- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia melalui Direktur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat, Sjamsul Hadi, menyatakan dukungannya terhadap rencana pembuatan film Al Hajj Fatahillah Jayakarta. Dukungan ini disampaikan dalam audiensi dengan Yayasan Lembaga Pemangku Adat Jayakarta (YLPAJ), pada 10/9/2024
Dalam pertemuan tersebut, Sjamsul Hadi menyampaikan, "Silakan lengkapi dasar cerita dan naskahnya, nanti kita akan sambungkan ke bidangnya langsung. Apalagi tadi saya lihat bukti-bukti yang ada, terkait kegiatan tanggal 15-16 September 2024, kami belum bisa membantu karena pengajuan harus melalui satu pintu, yaitu secara online."
Menanggapi pernyataan tersebut, Ketua Umum YLPAJ, Pangeran Ratu Jayakarta IX, RB Abi Munawir Al Madani Mertakusuma, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan. "Kami sangat berterima kasih atas sambutan dan waktu yang telah diberikan untuk audiensi ini, juga atas informasi mengenai pendampingan pengajuan dana Indonesiana untuk kami. Semoga pembuatan film Al Hajj Fatahillah Jayakarta bisa segera terlaksana," ujarnya.
Audiensi ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting dari YLPAJ, termasuk RB Suryono Mertakusuma (Blora) Panglima Askar Jayakarta, Sukirno Panglima Srikandi Jayakarta, Iriana Sastranegara Sekretaris Srikandi Jayakarta, Sekti Achruni Ketua LBH Penta Jayakarta, Mukhlis Advokat LBH Penta Jayakarta, Donald RO Pardosi SH Divisi Humas, Mutiara Arief Divisi Media dan Publikasi, serta Mahyuni Panglima Laskar Agung Macan Ali Nuswantara Kesultanan Cirebon Jakarta Timur, dan Pimpinan Organisasi TTKDH Jakarta Utara Abah Ai Sumanta.
Yayasan Lembaga Pemangku Adat Jayakarta berharap film Al Hajj Fatahillah Jayakarta dapat menjadi wujud nyata pelestarian sejarah dan budaya Jayakarta, sekaligus memberikan edukasi kepada generasi mendatang tentang nilai-nilai kepahlawanan dan perjuangan Fatahillah dalam membebaskan Jayakarta.
