Mohon tunggu...
Suryokoco Suryoputro
Suryokoco Suryoputro Mohon Tunggu... Wiraswasta - Desa - Kopi - Tembakau - Perantauan

Berbagi pandangan tentang Desa, Kopi dan Tembakau untuk Indonesia. Aktif di Organisasi Relawan Pemberdayaan Desa Nusantara, Koperasi Komunitas Desa Indonesia, Komunitas Perokok Bijak, Komuitas Moblie Journalis Indonesia dan beberapa organisasi komunitas perantau

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Membaca Makna Kepmendesa PDT Baru tentang Dana Desa untuk Ketahanan Pangan #KompasianaDESA

14 Januari 2025   19:05 Diperbarui: 14 Januari 2025   20:30 494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Strategi untuk Kesuksesan Program

Agar program ini berjalan efektif, beberapa langkah strategis dapat diambil:

  • Diversifikasi Pangan: Tidak hanya berfokus pada satu komoditas, desa didorong untuk mengembangkan berbagai jenis pangan sesuai potensi lokal.
  • Kolaborasi dengan Industri: Desa dapat bekerja sama dengan sektor swasta untuk menyerap hasil panen dan memperluas pasar.
  • Pemanfaatan Teknologi: Penggunaan teknologi digital dalam pemasaran dan pengolahan hasil panen dapat meningkatkan efisiensi.

Melangkah Menuju Desa Mandiri Pangan

Dengan pengelolaan Dana Desa yang optimal, desa tidak hanya berperan sebagai penerima manfaat, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi dan ketahanan pangan. Langkah ini membutuhkan kerja sama semua pihak, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, hingga masyarakat desa itu sendiri.

Keberhasilan program ini akan menjadi tonggak penting dalam mewujudkan Indonesia yang mandiri pangan, kuat secara ekonomi, dan sejahtera secara sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun