Pertemuan Ruang Komunitas Digital, senin 13 Januari 2025 pada pukul 19:40 -- 21:13 WIB. Pertemaun dimulai oleh Suryokoco dengan pengantar diskusi terkait pentingnya digitalisasi ekonomi desa melalui platform Blibli. Ia menyoroti peran komunitas dalam mendukung UMKM desa dan peluang kolaborasi dengan Blibli untuk memanfaatkan teknologi digital.
Ikuti Artikel tentang desa di Channel WhatsApp Kompasianer DESA :
Poin-Poin Diskusi Utama:
1. Digitalisasi dan Tantangan Komunitas Desa:
- Suryokoco menekankan pentingnya memanfaatkan ruang komunitas digital untuk memasarkan produk desa secara online.
- Tantangan utama yang dihadapi adalah kurangnya literasi digital di kalangan pengelola BUMDes dan UMKM desa.
2. Peluang Kolaborasi dengan Blibli:
- Blibli membuka peluang kolaborasi untuk mendukung UMKM desa melalui program edukasi digital dan platform penjualan online.
- Agus Pribadi (perwakilan Blibli) menjelaskan konsep omnichannel platform yang memungkinkan integrasi penjualan offline dan online.
- Blibli telah berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti Djarum Foundation dan BCA untuk mendukung pemberdayaan ekonomi desa, termasuk program BUMDes di Kudus dan desa wisata binaan.
3. Program Pelatihan dan Pendampingan:
- Blibli menawarkan pelatihan terkait pengelolaan toko online dan program affiliate marketing bagi UMKM desa.
- Terdapat rencana untuk membuat "Mall Desa" di platform Blibli, yang berfungsi sebagai wadah bagi produk-produk unggulan desa.
- Edukasi meliputi cara mendaftar sebagai penjual, mengunggah produk, hingga strategi promosi menggunakan media digital.
4. Komitmen dan Keberlanjutan:
- Agus Pribadi menekankan pentingnya komitmen pengurus BUMDes dalam menjalankan program digitalisasi. Pengalaman sebelumnya menunjukkan bahwa kurangnya komitmen dapat menyebabkan stagnasi dalam penjualan.
- Suryokoco menambahkan pentingnya membangun sinergi antara komunitas desa dan mitra seperti Blibli untuk mencapai keberlanjutan program.
5. Data dan Potensi Komunitas:
- Suryokoco mempresentasikan data komunitas digital desa yang memiliki lebih dari 1.900 anggota aktif pada channel WA. Data ini menjadi dasar untuk menarik minat kolaborasi dari pihak Blibli.
- Agus Pribadi menyebut potensi besar dari komunitas ini untuk memaksimalkan program afiliasi Blibli dan menyebarluaskan informasi.
Hasil dan Tindak Lanjut:
- Voucher Belanja: Blibli akan menyediakan voucher belanja untuk anggota komunitas sebagai bentuk pengenalan platform.
- Pelatihan Berkelanjutan: Pelatihan bagi pengelola UMKM desa akan dilakukan secara daring melalui Blibli University.
- Mall Desa Online: Blibli dan komunitas akan bekerja sama untuk membangun Mall Desa sebagai platform khusus bagi produk desa.
- Kolaborasi Jangka Panjang: Suryokoco mengusulkan pertemuan lanjutan untuk merumuskan Memorandum of Understanding (MoU) antara komunitas dan Blibli.
Penutup:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!