Tentu kita semua mengenal masa pandemi Covid-19, masa yang dipenuhi oleh rasa sedih, khawatir, bingung, bahkan amarah. Pandemi Covid 19 yang disebabkan oleh virus Corona lalu telah merenggut nyawa banyak orang, termasuk orang-orang yang kita sayangi. Walaupun begitu, kini, kita telah melewati masa Pandemi Covid-19 tersebut. Namun, apakah benar dunia telah aman dari wabah virus? Kabar terbaru telah menyebutkan bahwa adanya wabah virus misterius di daerah Kongo, Afrika Tengah, yang telah merenggut ratusan nyawa hanya dalam waktu beberapa hari saja. Tidak hanya itu, daerah China dan negara-negara lainnya juga telah mengabarkan bahwa adanya wabah virus HMPV yang berbahaya.
Kapanpun juga, dunia harus selalu siap dengan adanya wabah yang terus menerus berkembang dan menyerang populasi manusia di berbagai negara. Pemerintah di berbagai negara tentu selalu berusaha melindungi warganya untuk meminimalkan dampak wabah-wabah yang terjadi. Meskipun begitu, kita harus menyadari bahwa terhindarnya infeksi wabah virus tidak cukup hanya dengan regulasi kebijakan pemerintah saja, tetapi juga memerlukan kesadaran diri bagaimana cara meningkatkan kekebalan tubuh kita sendiri. Memastikan kebutuhan nutrisi kita terpenuhi dengan baik merupakan hal yang diperlukan dalam meningkatkan kekebalan tubuh dengan efektif dan efisien.
Vitamin D merupakan salah satu nutrisi terpenting yang dibutuhkan oleh tubuh dalam meningkatkan kekebalan tubuh, terutama dalam menghadapi infeksi virus. Suplementasi vitamin D dapat mencegah keparahan infeksi, bahkan telah terbukti dapat mempercepat kesembuhan pasien pandemi Covid-19 lalu. Penelitian meta analisis, penelitian tingkat tinggi, yang telah dilakukan oleh para ahli, yaitu Zhen Wang beserta rekannya dengan judul “Association Of Vitamin D Deficiency With COVID‐19 Infection Severity: Systematic Review And Meta‐Analysis” yang dipublikasikan pada tahun 2022, menunjukkan bahwa masyarakat yang kekurangan vitamin D menderita Covid dengan lebih parah, bahkan dengan tingkat kematian yang lebih tinggi. Namun, sebagian besar masyarakat Indonesia mengalami kekurangan vitamin D. Hal ini perlu kita perhatikan bersama karena seseorang yang kekurangan vitamin D dapat mudah terjangkit infeksi virus dan mempercepat penyebaran wabah virus yang ada.
Vitamin D dapat kita peroleh melalui bahan-bahan makanan alami seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, buah-buahan, dan lain sebagainya. Selain itu, kita dapat memperoleh vitamin D dengan memperbanyak paparan sinar matahari, terutama pada saat pagi hari. Oleh karena itu, mari ajak orang-orang yang kita sayangi untuk memperhatikan asupan vitamin D sehari-harinya agar terhindar dari serangan berbagai wabah virus di dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H