Bandung – Dosen dari Fakultas Rekayasa Industri, Luthfi Ramadani dan Dosen Fakultas Ilmu Terapan, Suryatiningsih dan Aprianti Putri Sujana, dibantu oleh mahasiswa dari Telkom University kembali menunjukkan dedikasi mereka dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar. Kali ini, mereka menggelar program Abdimas (Abdi Masyarakat) di Desa Citeureup, yang terletak di sekitar kampus Telkom University.
Kegiatan Abdimas ini merupakan bagian dari komitmen Telkom University dalam memberikan manfaat nyata kepada masyarakat sekitar kampus. Para mahasiswa dari berbagai jurusan bergabung dalam program ini dengan tujuan untuk memberikan bantuan dan solusi terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh warga Desa Citeureup.
Salah satu kegiatan utama yang dilakukan dalam program ini adalah rangkaian dari kegiatan yang telah direncanakan dalam bentuk peta kegiatan. Peta kegiatan yang direncanakan selama 3 tahun yang berkaitan dengan pengembangan Desa Citeureup.
Pada tahun kedua ini kegiatan abdimas "Virtual Kost" mendapatkan respons positif dari mahasiswa yang tinggal di dekat kampus Telkom University. Konsep ini dirancang untuk memberikan alternatif yang inovatif dan terjangkau bagi mereka yang membutuhkan tempat tinggal yang sesuai dengan anggaran mahasiswa.
Bagaimana "Virtual Kost" beroperasi? Tim Abdimas Telkom University telah bekerja sama dengan pemilik rumah kost di sekitar Desa Citeureup untuk mengidentifikasi kamar yang tersedia. Mereka kemudian mengabadikan kamar-kamar ini dalam format video dan gambar yang berkualitas tinggi. Semua informasi tentang kamar, termasuk harga, fasilitas, dan lokasi yang disediakan dalam platform daring yang mudah diakses oleh mahasiswa.
Mahasiswa yang tertarik dapat menjelajahi pilihan Virtual Kost, melihat detail kamar, dan melakukan pemesanan secara online. Ini mengurangi kerumitan dalam mencari tempat tinggal, terutama bagi mahasiswa yang berasal dari luar kota. Selain itu, tim Abdimas juga memberikan layanan konsultasi secara virtual kepada calon penyewa untuk menjawab pertanyaan mereka.
Program Abdimas di Desa Citeureup ini bukan hanya memberikan manfaat bagi masyarakat setempat, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa Telkom University. Mereka belajar tentang tantangan dan kebutuhan masyarakat di luar lingkungan kampus mereka, serta merasakan kepuasan yang datang dari memberikan bantuan kepada orang lain.
Kegiatan Abdimas ini menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat berperan aktif dalam mengembangkan komunitas sekitarnya. Mahasiswa Telkom University berharap bahwa program seperti ini akan menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lainnya untuk turut berkontribusi dalam pembangunan masyarakat lokal.
Â
