Mohon tunggu...
Suryan Nuloh Al Raniri
Suryan Nuloh Al Raniri Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, Penulis dan Pembicara
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membuat senang orang lain

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tips Backpackeran: Sensasi Kereta Api Pasundan Bikin Nagih

11 Mei 2024   12:19 Diperbarui: 11 Mei 2024   12:20 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kereta Api Pasundan (foto:SURYAN)

Menghadapi libur panjang atau long weekend, para pekerja memanfaatkan momen tersebut untuk berliburan. Sudah jauh-jauh hari merencanakan liburan saat long weekend. Durasi liburannya bisa 2-4 hari, tergantung lamanya masa libur.

Kali ini, dibulan Mei ada salah satu long weekend yang dinantikan oleh pekerja untuk liburan, yaitu libur tanggal 9 Mei 2024 dan 10 Mei 2024 sebagai cuti bersama. Apalagi hari Sabtunya, libur juga bagi para pekerja kantoran. Wal hasil jadilah libur panjang.

Liburan pada kesempatan ini, kami merencanakan ke Solo dan Jogja, temanya 'Rihlah Backpacker dari Masjid ke Masjid". Kami pesan tiket kereta Pasundan kelas ekonomi, jadwal keberangkatannya 9 Mei 2024 pukul 10.15 wib dengan ongkos Rp. 220.000. Tiba di Stasiun Kiaracondong, kami harus cetak tiket terlebih dahulu di mesin Access KAI yang tersedia didepan pintu masuk.

Kereta Api Pasundan (foto:SURYAN)
Kereta Api Pasundan (foto:SURYAN)


Meskipun kelas ekonomi, kereta api Pasundan sangat nyaman untuk perjalanan jauh. Selain bersih didalam gerbong kereta Pasundan dilengkapi dengan AC yang menambah dingin didalam gerbong kereta.  Tempat duduk saling berhadapan membuat suasana makin akrab dengan penumpang lainnya. Yang lebih penting lagi dari sebuah perjalanan adalah ketepatan waktu sesuai jadwal. Sepanjang perjalanan, pemandangan begitu luas terhampar mulai dari sawah, gunung, danau dan lembah menghijau. Tak lupa kami abadikan setiap momen dengan video dan foto-foto. Itulah nikmatnya perjalanan Rihlah Backpacker menggunakan Kereta Api, terbebas dari macet. Tetapi menempuh perjalanan sampai 10 jam. Dari mulai jam 10 sampai jam 19.00.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun