Mohon tunggu...
Suryan Nuloh Al Raniri
Suryan Nuloh Al Raniri Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, Penulis dan Pembicara
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membuat senang orang lain

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Fenomena Guru Berburu Sertifikat

13 Januari 2024   13:49 Diperbarui: 13 Januari 2024   13:51 5687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fenomena Guru Berburu Sertifikat (foto:diolah dari canva) 

Setelah diluncurkannya fitur pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah di platform merdeka mengajar (PMM), akhir-akhir ini semua guru dan kepala sekolah disibukkan merencanakan sasaran kinerja pegawai. Ada 4 poin yang menjadi sasaran kinerja pegawai pada guru yaitu praktik pembelajaran, pengembangan kompetensi, tugas tambahan dan perilaku kinerja. 

Pada poin pengembangan kompetensi, ada 18 indikator yang dibagi dalam beberapa kategori yaitu pelatihan, non pelatihan, mengembangkan sumber belajar dan penghargaan. Kategori pelatihan salah satu indikatornya adalah Meningkatnya kompetensi melalui peran sebagai Partisipan kegiatan seminar, lokakarya, konferensi, simposium, dan/atau studi banding lapangan yang diselenggarakan di bidang pendidikan setara dengan 4 poin dan bukti pendukungnya melampirkan sertifikat. 

Hal ini menyebabkan seolah-olah guru harus memburu sertifikat pelatihan atau seminar. Sehingga banyak sekali guru-guru yang membagikan info pelatihan dan seminar di setiap grup whatsapp. Tentunya fenomena ini mengingatkan penulis pada awal-awal program PLPG diluncurkan. Dimana guru yang akan sertifikasi harus mengumpulkan sertifikat sebagai poin penilaian di portofolio. 

Menurut opini penulis, fenomena seperti ini memang bagus untuk mengembangkan kompetensi. Tapi yang jadi pertanyaan, apakah hanya sertifikat yang diperlukan untuk merealisasikan sasaran kinerja guru?. Ingat ada 4 poin yang akan jadi acuan penilaian kinerja, poin terbesar adalah praktik pembelajaran. Sesuai dengan rekomendasi capaian rapor pendidikan dan perilaku kerja. 

Jadi, bijaklah dalam merencanakan sasaran kinerja pegawai (SKP). Sertifikat bisa diperoleh dengan mengikuti webinar yang sudah ada di PMM yang tidak perlu ada persyaratan khusus untuk mensharekan ke setiap grup WA. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun