Mengawali pembelajaran pada bulan Ramadhan dengan semangat tholabul ilmi yang menggebu dalam dada setiap siswa. Sekolah kami berada di pinggiran kabupaten, antara Indramayu dan Subang. Diperlukan sebuah program untuk menumbuhkan kesadaran akan berliterasi.Â
Sekolah kami  memiliki program pemberantasan buta huruf Al quran, yang diterapkan pada jam ke-0 setiap harinya, yaitu program PELITAQU yang merupakan akronim dari Pembiasaan Literasi Al Quran. Untuk mengawali PELITAQU, warga sekolah berkomitmen untuk datang pada jam ke-0.
Siswa membawa Al Quran di rumahnya masing-masing, karena keterbatasan jumlah Al Quran. Halaman pertama dibuka, siswa dan guru tadarus Al Quran dimulai dari surat Al Fatihah dan dilanjutkan ke Surat Al Baqarah. Semoga dengan PELITAQU, terwujud insan yang menjadi pelita keluarga, masyarakat dan negaranya.Â