Mohon tunggu...
Anton Surya
Anton Surya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengelana

Pengelana

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Penjual Jamur Sawit

12 November 2014   14:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:00 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kondisi keuangan akhir-akhir ini memang kurang baik, saat tukang jamur sawit tawarkan dagangannya, maka kami beli karena di rumah memang sedang tidak ada sayur, kemudian lewat lagi tukang jamur yang dalam kondisi hamil. Tadinya istri menolak karena sudah beli lebih dari cukup, tapi saya bilang penjualnya hamil, nampaknya dia jarang jualan karena masih malu2, kemudian istri beli juga.

Adalah kebiasaan anak kami jika ada orang yang baru dikenalnya akan mengulurkan tangan sambil berkata "calam-calam".

Mungkin kami sulit keuangan, tapi setidaknya setiap bulan kami terima gaji. saya yakin dia lebih sulit lagi dalam kondisi hamil harus berjalan jauh jajakan barang dagangan. Tuk pejuang hidup (bukan pengemis) kita hargai mereka. Just Sharing

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun