Setelah lama nggak menulis kangen juga untuk menulis untuk berbagi pengalaman selama enam bulan ini.Â
Rentang enam bulan ini saya sering membaca tulisan teman -teman di kompasiana, luar biasa hasil tulisan yang lahir dari pemikiran matang para kompasianer, beragam tulisan dengan beragam ide, tema.
Tetapi saya merasa kehilangan , ketika membuka kompasiana ada beberapa teman yang resign dari kompasiana, karena berbagai alasan  dan tentunya yang tahu alasannya tanyakan pada yang bersangkutan atau tanya pada rumput yang bergoyang he he.
Bagi orang lain menulis itu bisa dibilang mudah , tetapi bagi saya sekarang ini lagi mengidap penyakit parah ,  yang ternyata sangat luar biasa dampaknya bagi kesehatan saya, mau konsultasi ke dokternya takut nggak ada yang praktek di NTT. Â
Penyakit ini biasanya muncul , ketika membaca tulisan di kompasiana, baik itu yang politik lebih-lebih kalau baca rubrik fiksi, pasti kumat , dan saya sendiri jadi bingung mungkin ada teman yang bisa membantu mengobati penyakit ini , please help ME
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H