Mohon tunggu...
Surya alamsa
Surya alamsa Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Mahasiswa ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA. saya tertarik kepada urusan olahraga, sosial, gaya hidup dan gamas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Terungkap! Gaya Hidup Mewah Polisi yang Meresahkan

20 Oktober 2022   23:24 Diperbarui: 20 Oktober 2022   23:28 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Presiden Jokowi menginginkan semua kapolres, kapolda, pejabat utama, dan pewara tinggi Polri untuk mengerem total gaya hidup mewah. Peristiwa itu disampaikan tak kurang dati tiga menit dihadapan 559 perwira polri.

Gaya hidup mewah yang ditunjukkan anggota Kepolisian Negara RI terus menjadi sorotan. Selain dianggap sebagai pemicu pelanggaran etik dan pidana, gaya hidup hedonis itu juga dapat mengikis kepercayaan publik kepada Polri serta dikhawatirkan akan menimbulkan kecemburuan dan letupan sosial karena terjadi ditengah ketidakpastian ekonomi.

Reformasi kultural menjadi keniscayaan selain penegakan hukum yang adil tanpa tebang pilih, termasuk dalam kasus perjudian ataupun peredaran narkoba. Upaya bersih-bersih dikalangan internal Polri juga mendesak dilakukan dengan menindak tegas anggota kepolisian yang terlibat dalam berbagai kasus kejahatan.

Soal gaya hidup mewah anggota Polri rupayanya tak hanya membuat resah masyarakat, tetapi juga Presiden Joko Widodo, Saat memberikan pengarahan kepada para perwira tinggi Polri, kepala kepolisian daerah (Kapolda), dan kepala kepolisian resor (Kapolres) se-Indonesia yang digelar tertutup di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat (14/10/2022), Presiden berkali-kali mengingatkan perihal gaya hidup mewah yang ditunjukkan sebagai anggota Polri.

Presiden khawatir gaya hidup mewah yang diperlihatkan ditengah situasi ekonomi yang tidak menentu akan menimbulkan kecemburuan sosial dan letupan-letupan sosial ditengah masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun